THR Lebaran 2023 Harus Cair Maksimal H-7, Menaker: Tidak Boleh Dicicil

- 29 Maret 2023, 16:41 WIB
Konferensi Pers Pencairan THR Keagamaan 2023
Konferensi Pers Pencairan THR Keagamaan 2023 /Antara/

BERITASOLORAYA.com - Menteri Ketenagakerjaan atau Menaker, Ida Fauziyah mengingatkan perusahaan agar berikan Tunjangan Hari Raya atau THR Lebaran 2023 secara penuh paling lambat seminggu sebelum Idul Fitri.

Secara formal, imbauan Menaker tentang THR Lebaran 2023 telah diterbitkan pada 27 Maret 2023 dalam Surat Edaran Nomor M/2/HK.04.00/III/2023 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2023 Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan.

Dalam surat edaran yang diterbitkan Menaker itu, THR Lebaran 2023 harus diberikan kepada pekerja yang telah bekerja minimal 1 bulan secara terus-menerus.

Baca Juga: Telah Dibuka Pendaftaran PMM 3 Tahun 2023, Perhatikan Persyaratan yang Diperlukan dan Lini Masanya

Pemberian THR Lebaran 2023 tetap diberikan bagi pekerja dengan perjanjian waktu tertentu atau waktu tidak tertentu.

Ida Fauziyah mengatakan THR Lebaran 2023 tidak boleh dibayarkan dengan cara mencicil.

“THR Keagamaan ini harus dibayar penuh, tidak boleh dicicil. Saya minta perusahaan agar taat terhadap ketentuan ini,” ucapnya menegaskan dalam konferensi pers virtual Selasa, 28 Maret 2023.

Adapun besaran THR Lebaran 2023 bagi pekerja yang telah bekerja 12 bulan penuh atau lebih, adalah sebesar 1 bulan upah. Sedangkan, pekerja yang memiliki masa kerja 1 bulan secara terus menerus tetapi belum mencapai 12 bulan diberikan dengan cara proporsional.

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x