Network
BERITASOLORAYA.com - Seohyun Girls' Generation atau yang kerap kali disapa Seohyun SNSD baru-baru ini melakukan pemotretan untuk majalah Singles setelah pemotretan terakhir di tahun 2019 lalu.
Dilansir dari portal Soompi, salah satu personil girl grup generasi kedua itu mengaku pemotretan ini berbeda dengan sebelumnya.
Ia menuturkan ini kali pertama berada di bawah sorotan lampu yang begitu terang dan menampilkan sisi baru dari dirinya.
Lewat pemotretan kali ini, Seohyun mendapatkan kembali energinya yang berkurang setelah terlibat dalam proyek film dan drama.
"Aku tipe orang yang nyaman dengan tantangan baru, akan tetapi ini pertama kalinya bagiku dipotret di bawah sorotan lampu yang begitu terang. Aku senang bisa menemukan sisi baru dari diriku. Akhir-akhir ini energiku berkurang karena syuting film dan drama, tetapi pemotretan ini membuatku kembali bersemangat," tuturnya saat diwawancara selepas pemotretan.
Baru-baru ini Seohyun pun telah merampungkan proyek film terbarunya yang berjudul "Holy Night: Demon Hunters" dan berperan sebagai Sharon.
Saat ditanyai mengenai transisinya menjadi seorang aktris, wanita yang telah 14 tahun debut dengan grup SNSD sejak 2007 itu menjawab dengan lugas.
"Perlu banyak belajar dan melakukan riset" Aku belajar dari menonton proyek lain dan melihat bagaimana aktor lain bertindak, tetapi yang paling penting ialah berusaha untuk mengekspresikan emosi dan hal-hal lain yang dibutuhkan karakter.
Tidak mungkin semua karakter memiliki kepribadian yang sama denganku, tetapi setidaknya satu bagian dari mereka harus sepertiku.
Jika aku dapat menggabungkan bagian-bagian itu dan mengekspresikannya melalui akting, maka karakter dan aku dapat menjadi satu di dalam proyek.
Aku merasa seperti itu dengan karakter Seul Bi dalam drama 'The Jinx's Lover.' Aku memiliki sedikit kepribadian empat dimensi, dan kecerahan dan kecanggungan yang dibawa Seul Bi sepertinya cocok untukku, karena orang-orang terus mengatakan bahwa karakternya sangat mirip denganku."
Terakhir, penyanyi sekaligus aktris itu mengatakan mengenai gaya hidupnya, "Di waktu luang, aku mendengarkan musik atau membaca buku atau mengobrol dengan teman-temanku melalui panggilan video,” katanya.
Baca Juga: Sistem Madrasah di Indonesia Dapat Ditiru Taliban untuk Memperluas Akses Pendidikan bagi Perempuan.
“Aku memiliki tiga teman yang sangat dekat, tetapi tidak bisa sering bertemu mereka karena jadwalku yang sibuk, jadi kami berkomunikasi melalui obrolan video dan itu sangat menyenangkan.
"Aku meningkatkan diri" dengan memuji diri sendiri di cermin. Di masa lalu, aku akan sangat keras pada diri sendiri.
Aku sedikit menyesalinya sekarang, aku mencoba memberi diri sendiri pujian dan keberanian alih-alih kritik. Itu membuatku lebih percaya diri dan meningkatkan harga diriku,” tambahnya sekaligus menutup perbicangan.***
