Skin Minimalism Diserukan, Apa Keuntungannya Menerapkan Tren Satu Ini?

18 Juli 2022, 18:04 WIB
Ilustrasi - perawatan wajah dengan tren skin minimalism /Pexels/Andrea Piacquadio

BERITASOLORAYA.com – Tren skin minimalism sudah ada dari tahun lalu, namun hingga saat ini tren skin minimalism ini masih terus dilakukan sebagian orang.

Terlebih, tren ini berbanding terbalik dengan tren 10 langkah skincare routine ala Korea yang sempat ramai beberapa tahun lalu.

Dilansir BeritaSoloRaya.com melalui Sublime Life, sebenarnya tren skin minimalism ini akan lebih terasa manfaatnya jika dibandingkan dengan tren-tren sebelumnya.

Skin minimalism merupakan tren untuk melakukan ritual perawatan kulit atau merias wajah dengan produk yang minimal atau lebih sederhana sehingga kulit lebih sehat apa adanya.

Baca Juga: Guru PAUD Harus Paham 7 Karakteristik ini pada Kurikulum Merdeka Belajar Supaya Tidak Keliru

Karena menggunakan produk yang seminimal mungkin, maka tren ini dilakukan untuk mau memamerkan kondisi wajah yang apa adanya dan menormalisasi hal tersebut, baik itu pori-pori, flek, jerawat, hingga kerutan.

Tren ini juga bisa dilakukan bagi pria dan wanita yang memiliki kebiasaan menimbun produk perawatan wajah, sehingga lebih bijak dalam membeli dan menggunakan produk perawatan.

Keuntungan yang paling dirasa saat melakukan tren skin minimalism adalah menghemat waktu dan uang. Mengumpulkan produk yang banyak juga tidak hanya boros uang namun juga boros waktu saat menggunakannya.

Baca Juga: 3 Penentu Kelulusan Seleksi PPPK Guru 2022, Pelamar Prioritas dan Umum Harus Tahu, Catat Informasinya!

Mencari produk perawatan wajah multifungsi bisa menjadi solusi baik untuk menghemat waktu dan uang saat melakukan skincare routine.

Selain itu, menerapkan skin minimalism dapat mengurangi kemungkinan iritasi pada kulit karena tidak semua kulit bisa tahan menggunakan bahan aktif berlapis-lapis.

Bahkan penggunaan bahan aktif berkepanjangan secara berlebihan membuat kulit menjadi tipis dan sensitif. Maka penggunaan produk perawatan wajah yang minimalis mampu mengurangi efek iritasi pada kulit.

Faktor lainnya yang membuat skin minimalism baik untuk jadi tren jangka panjang adalah memaksimalkan manfaat satu produk.

Baca Juga: Baru! Kemdikbud Arahkan Seluruh Guru Peserta PPPK 2022 untuk Lakukan Ini: Ada di Tampilan Akun SSCASN

Satu produk toner dan satu produk pelembap memiliki cara kerja yang unik masing-masing. Jika banyak produk yang digunakan pada wajah, justru setiap produknya tidak akan begitu terasa manfaatnya.

Belum lagi setiap produk perlu jeda untuk bisa menyerap dan bekerja baik pada kulit sehingga dengan menggunakan produk yang sedikit membuat ritual skincare routine lebih terasa mindful.

Bahkan jika kebiasaan ini dilakukan dalam jangka panjang, tidak hanya membuat kulit menjadi sehat dan menua apa adanya, namun kebiasaan ini juga baik dalam menyikapi sampah produk perawatan wajah.

Baca Juga: Terbaru! Cara Instal Aplikasi Dapodik 2023, Semua Guru Harus Tahu Sebelum Agustus Berakhir

Dengan kebiasaan ini, secara tidak langsung telah berkontribusi untuk menyelamatkan bumi dari pemanasan global dan lebih bijak dalam mengurangi sampah yang sulit didaur ulang.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: Sublime Life

Tags

Terkini

Terpopuler