Selain itu, penyebab ketombe dan rambut rontok bisa terjadi karena adanya faktor genetik.
Androgenetic alopecia yang dipicu oleh kelebihan androgen relatif, juga dapat menyebabkan seborrhoea (minyak berlebih) dan dapat menyebabkan dermatitis seboroik yang bermanifestasi sebagai ketombe.
Baca Juga: Sudah Maafkan Keluarga Nathalie Holscer, Sule: Imam yang Harus Mempertanggungjawabkan Semuanya
Ketombe kerapkali muncul pada seseorang yang memiliki masalah kerontokan rambut.
Hal ini terjadi karena orang yang memiliki masalah rambut rontok memilih untuk jarang mencuci rambut karena takut kehilangan lebih banyak rambut, sehingga menyebabkan munculnya ketombe.
Apabila menggunakan obat-obatan tertentu untuk mengatasi masalah rambut ini, misalnya minoksidil, juga dapat menjadi faktor penyebab ketombe.
Baca Juga: Peringati Hari Tari Dunia, Kota Surakarta Persembahkan Solo Menari 2021, Berikut Cara Mendaftarnya
“Jadi, ketombe ringan hampir tidak menyebabkan masalah pada rambut, tetapi jika dikaitkan dengan kondisi kulit lain atau sangat parah, perawatan yang tepat adalah suatu keharusan,” ujarnya.***