Waspada! Inilah Pintu-Pintu Masuk Iblis Yang Harus Diketahui, Agar Tidak Terjerumus

- 23 November 2021, 01:42 WIB
Waspada! Inilah Pintu-Pintu Masuk Iblis Yang Harus Diketahui, Agar Tidak Terjerumus
Waspada! Inilah Pintu-Pintu Masuk Iblis Yang Harus Diketahui, Agar Tidak Terjerumus /Karawangpost/pexels: pixabay
                       
BERITASOLORAYA.com-Bukan hal yang umum lagi bahwa iblis merupakan musuh yang nyata bagi umat manusia di seluruh dunia.
 
Diketahui Iblis telah bersumpah sampai kiamat dunia akan terus menyesatkan umat manusia, dalam hal ini sekiranya kita berlindung kepada Allah Swt dari godaan iblis agar tidak terjerumus ke dalam neraka.
 
Hati manusia bagaikan benteng sedangkan iblis adalah musuh yang senantiasa mengintai untuk menguasai benteng tersebut.
 
 
Kalau kita ingin memiliki kemampuan untuk menjaga pintu agar tidak diserbu iblis, kita harus mengetahui pintu-pintu mana saja yang dijadikan iblis sebagai jalan untuk menguasai hati manusia.
 
Pintu-pintu masuk iblis ke dalam hati manusia, meliputi sifat-sifat buruk pada hati manusia. 
 
Jadi, pintu masuknya iblis/syaitan sangat banyak, namun ada beberapa pintu utama untuk iblis menjerumuskan manusia.
 
 
Beberapa di antara pintu utama iblis menguasai manusia yaitu:
 
1. Marah, yaitu kalahnya tentara akal oleh tentara syaitan/iblis. Manusia yang marah akan mudah dipermainkan syaitan seperti anak kecil yang mudah memainkan kelereng dan bola.
 
2. Hasad, yaitu manusia yang hasad dan tamak menginginkan sesuatu dari orang lain, maka ia akan menjadi buta.
 
 
Mata yang bisa mengenali pintu masuknya iblis akan menjadi buta bila ditutupi oleh sifat hasad dan ketamakan sehingga tidak melihat. 
 
Ketika itulah iblis mendapatkan kesempatan untuk masuk ke hati manusia sehingga orang itu mengejar untuk menuruti syahwatnya walaupun jahat.
 
3. Perut Kenyang, yaitu menguatkan syahwat yang menjadi senjata iblis/syaitan. Dalam satu riwayat dijelaskan bahwa iblis pernah menampakkan diri di hadapan Nabi Yahya bin Zakaria a.s. Beliau melihat pada iblis ada beberapa belenggu dan gantungan pemberat untuk segala sesuatu.
 
 
Nabi Yahya pun bertanya" Wahai iblis belenggu dan pemberat apa ini? Iblis menjawab " ini adalah syahwat yang aku gunakan untuk menggoda anak cucu Adam. Nabi Yahya bertanya" Apa hubungannya pemberat ini dengan manusia? Iblis menjawab "Bila kamu kenyang maka aku beri pemberat sehingga engkau enggan untuk sholat dan dzikir.
 
4. Cinta perhiasan dan perabotan rumah tangga, yaitu bila iblis melihat hati orang yang sangat mencintai perhiasan dan perabotan rumah tangga, maka iblis bertelur dan beranak, dan menggodanya untuk terus berusaha melengkapi dan membaguskan semua perabotan rumahnya, menghiasi temboknya, langit-langitnya dll.
 
Karena hal itu manusia akan lalai dari beribadah dan terus umur nya hanya disibukkan untuk mengisi perabotan rumahnya.
 
 
5. Tergesa-gesa dan tidak melakukan recheck, yaitu ketika manusia tergesa-gesa dalam melakukan kewajiban maka iblis menebarkan kejahatannya dalam diri manusia tanpa disadari.
 
6. Mencintai Harta, yaitu bila orang memiliki kecintaan kuat terhadap harta maka hatinya akan kosong. Demikianlah orang yang punya harta akan merasa kurang dan menginginkan tambahan lebih banyak lagi, untuk hal itu akan menjadi alat hebat bagi iblis.
 
7. Ta'assub bermazhab dan meremehkan kelompok lain. Yaitu Bila iblis menghiasi pada manusia bahwa ta'assub itu seakan-akan baik dan hak dalam diri orang itu, maka ia semakin senang untuk menyalahkan orang lain dan menjelekkannya.
 
 
8. Kikir dan takut miskin, khaitsamah bin Abdur Rahman pernah berkata : Sesungguhnya syaitan berkata : "Anak cucu Adam tidak akan mengalahkanku, dalam tiga hal perintahku; aku perintahkan untuk mengambil harta dengan tanpa hak, menginfakkannya dengan tanpa hak, dan menghalanginya dari hak kewajibannya (zakat)
 
9. Memikirkan dzat Allah, yaitu orang yang memikirkan dzat Allah tidak akan sampai kepada apa yang diinginkannya ia akan tersesat karena akal manusia tidak akan sampai kesana.
 
10. Suudzon terhadap orang islam ghibah, yaitu kalau ada orang yang selalu suudzon dan selalu mencari cela orang lain maka sebenarnya ia adalah orang yang batinnya rusak.
 
 
Orang mukmin senantiasa mencari maaf dan ampunan tapi orang munafik selalu mencari cela orang lain.
 
Waallahu'Alam Bishawab.***
 
Atikel serupa pernah ditayangkan oleh Mantra Sukabumi dengan judul Waspada 10 Pintu Masuknya Setan Melalui Hati Menurut Ajaran Islam, Salah Satunya Ketika Kena Bencana.

Editor: Siti Charirotun Nadhifah

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x