BERITASOLORAYA.com - Ramadhan adalah waktu yang baik untuk fokus pada keluarga, berefleksi dengan doa, dan tentunya berpuasa. Puasa memiliki banyak manfaat untuk tubuh, kecuali satu hal, yaitu bau mulut!
Sederhananya, bau mulut saat menjalankan puasa disebabkan oleh puasa itu sendiri. Penyebab utamanya bukan karena kekurangan asupan makanan, tetapi karena kekurangan air sepanjang hari.
Dalam kasus bau mulut atau istilah medisnya halitosis, kurang minum air putih memberikan dampak yang besar. Air tidak hanya menjaga sel-sel dalam tubuh tetap sehat dan berfungsi, tetapi juga memainkan peran yang sangat spesifik dalam menjaga agar nafas tidak berbau tak sedap. Caranya yaitu dengan memproduksi air liur.
Air minum dapat membuat air liur mengalir, karena ada cukup air liur di mulut, membuat kegiatan menelan sering terjadi. Tindakan menelan inilah yang kemudian membantu membersihkan bakteri, sisa makanan, dan sel-sel mati yang menumpuk di mulut. Artinya, lebih sedikit air maka jumlah air liur juga lebih sedikit, demikian sebaliknya. Sesimpel itu.
Baca Juga: SE Kemdikbud, Jadwal Baru Verval Administrasi PPG Daljab Peserta Sasaran 5. Cek Selengkapnya
Tapi jangan khawatir, di bawah ini ada beberapa cara untuk melawan bau mulut saat menjalankan puasa. Berikut selengkapnya:
1. Bersihkan Lidah
Nafas bau saat puasa disebabkan oleh bakteri yang sudah ada di mulut, jadi hal yang masuk akal adalah menghilangkan bakterinya terlebih dahulu.