BERITASOLORAYA.com – Telah dilangsungkan pertemuan bilateral antara Presiden RI, Jokowi dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim pada Senin, 9 Januari 2023 di Istana Kepresidenan Bogor.
Hasil dari pertemuan tersebut, Presiden Jokowi tekankan lima hal. Apa saja kelima hal tersebut?
Berikut penjelasan mengenai hasil pertemuan bilateral Indonesia dan Malaysia dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Sekretariat Kabinet, 9 Januari 2023.
Pertama, Presiden Jokowi menekankan terkait dengan perlindungan terhadap PMI atau Pekerja Migran Indonesia.
PM Malaysia menyatakan komitmennya untuk memberi perlindungan kepada PMI di negaranya serta berharap penerapan OCS atau One Channel System dapat dijalankan secara bersama. Komitmen ini kemudian disambut baik oleh Jokowi.
“Saya sangat berharap One Channel System (OCS) untuk perekrutan dan penempatan Pekerja Migran Indonesia benar-benar bisa kita jalankan bersama,” tutur Jokowi.
Tidak hanya perlindungan PMI saja, Jokowi juga memikirkan pemenuhan hak pendidikan anak-anak PMI di Malaysia, sehingga Presiden RI turut menekankan pentingnya pembangunan community learning center di Semenanjung.
Kedua, Jokowi menekankan mengenai masalah perbatasan yang menghasilkan kesepakatan bersama atau MoU terkait beberapa wilayah perbatasan yang akan ditandatangani pada tahun ini.