Deretan Poster Narsis Para Politisi dan Aparat Berlatar Belakang Letusan Gunung Semeru

- 8 Desember 2021, 18:41 WIB
Wahyudi paling kanan relawan asal Wonogiri bergabung dengan Tim 3 di kampung Renteng, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan . Candipuro Lumajang Jawa Timur.
Wahyudi paling kanan relawan asal Wonogiri bergabung dengan Tim 3 di kampung Renteng, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan . Candipuro Lumajang Jawa Timur. /Wahyudi

 

BERITASOLORAYA.com - Musibah meletusnya Gunung Semeru, ternyata banyak dijadikan panggung bernarsis ria oleh para pejabat, politis sampai aparat. 

Berbagai pose narsis dilakukan oleh para pejabat ini, termasuk salah satunya foto berdoa dengan latar semburan lahar dan awan panas Gunung Semeru. Foto-foto narsis pejabat ini banyak sekali dijumpai di berbagai media sosial.

Tentunya poster-poster ini menjadi pertanyaan bagi rakyat, apa maksud dari poster politisi dan pejabat ini. Apalagi, masyarakat sedang mengalami bencana akibat letusan Gunung Semeru ini.
 
 
Dari poster ini, kebanyakan muncul kata-kata seperti ucapan belasungkawa, doa terbaik, for semeru, lekas pulih dan masih banyak kata lainnya.

Wajah para pejabat dan politisi ini juga tampak sedih, ditambah kata-kata yang menyentuh dan berempati pada korban bencana.
 
Deretan Foto Narsis Politisi denganlatar belakang Gunung Semeru Satu di antara banyak poster yang dibuat dibagikan akun Twitter @adriansyahyasin.
Deretan Foto Narsis Politisi denganlatar belakang Gunung Semeru Satu di antara banyak poster yang dibuat dibagikan akun Twitter @adriansyahyasin. Twitter @adriansyahyasin
 
Netizen menilai, pose narsis para pejabat, politis dan aparat ini dinilai tidak tepat sama sekali dalam situasi seperti ini. Poster tersebut juga dinilai, tidak akan berdampak banyak kepada korban.

Bahkan beberapa netizen menduga, hal ini semata-mata hanya untuk popularitas saja atau pencitraan.

Satu di antara banyak poster yang dibuat dibagikan akun Twitter @adriansyahyasin.

"Orang-orang kehilangan nyawa dan rumah mereka. Tapi sejumlah politisi ini justru menempatkan wajah narsis mereka di tengah musibah bencana," katanya tertulis.

Para netizen juga menilai, para pejabat dan politisi ini hanya untuk kepuasan diri mereka. Selain mengomentari hal etika, para netizen juga mengomentari poster yang dinilai editannya sangat jelek dan sangat memaksakan demi untuk eksis di media sosial.
 
Beberapa netizen bahkan menganggap poster para pejabat ini hanyalah sebagai lelucon dan puncak komedi.
 
Baca Juga: Presiden Jokowi Blusukan dii Lokasi Pasca Erupsi Gunung Semeru, Begini Curhatan Warga

Netizen juga mengatakan, mengirimkan doa jauh lebih baik, daripada hanya mengunggah poster yang tidak memiliki etika dan simpati sama sekali. *** 
 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x