"Sebagian besar pabrik manufaktur di Jepang, ada elektronik, otomotif, permesinan, pengelasan, pengecatan (elektronik), dan pengolahan makanan," ucapnya.
Baca Juga: PNS Daerah Ini Paling Sultan di Bulan April, Tunjangan yang Didapat Bikin PNS Sumringah
Menurutnya, pekerja Indonesia di Jepang merupakan orang yang ramah dan murah senyum. Mereka juga memiliki kinerja yang baik, semangat tinggi, rajin, jujur, dan patuh.
Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas di Kemnaker, Budi Hartawan mengatakan program magang ke Negeri Sakura ini menjadi program lanjutan yang telah diselenggarakan pemerintah sejak 30 tahun lalu atau tahun 1993.
Ia menyebutkan pihak Kemnaker telah memberangkatkan sebanyak 98.350 orang untuk mengikuti program ini.
"Pemagangan adalah bagian dari latihan kerja, kita kirimkan ke sana dengan kurikulum tertentu untuk belajar mengenai skill yang ada di Jepang," ujarnya.
Budi berharap setelah pulang, peserta magang dapat mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di negeri Sakura untuk membangun perusahaan-perusahaan di Indonesia.
"Kenyataannya, sudah banyak alumni magang bikin perusahaan besar, kisah sukses ini memacu kita untuk terus membuka program magang," kata dia.***