“Kelompok korban bermaksud untuk melakukan perang sarung dengan kelompok yang lain. Rombongan korban bertemu dengan 2 sepeda motor dan saling mengumpat, 2 sepeda motor tersebut kemudian putar balik dan mengejar rombongan korban, yang kemudian datang 7 sepeda motor yang ikut mengejar,” jelasnya.
Suwondo mengungkapkan bahwa N (15) menjadi korban dari pengejaran kelompok pelaku tersebut.
“Rombongan korban kemudian memutar balik dan dilempar batu, korban N yang terkena lempar, tubuhnya oleng dan jatuh. Setelah dia jatuh, dilakukanlah pengeroyokan terhadap korban oleh para pelaku,” terangnya.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2023: Siapa Juara Seri Pembuka?
Suwondo kemudian mengonfirmasi bahwa kondisi korban sudah membaik setelah menjalani operasi dan sudah dilakukan pengobatan.
“Kemarin saya sudah datang ke Rumah Sakit Sardjito, melihat langsung korban. Dan kondisi korban sudah membaik setelah dilakukan operasi,” katanya.
Polresta Jogja berhasil menyita berbagai barang bukti dari kasus tersebut. “Ada 13 sepeda motor, pot bunga yang dalam kondisi pecah, batu, gesper, sarung, dan 18 unit handphone,” kata Suwondo.
Baca Juga: Kedapatan Jual Miras, Toko Jamu di Depok Kena Gerebek Polisi