BERITASOLORAYA.com - Pembalap MotoGP kritis terhadap keamanan trek setelah kecelakaan Pol Espargaro. Pembalap Tech3 GASGAS itu mengalami benturan keras saat memasuki tikungan 10 di akhir FP2 dan dengan keras memantul melewati kerikil sebelum membentur penghalang. Pol Espargaro dirawat di pinggir lapangan oleh staf medis sebelum dimasukkan ke ambulans untuk dibawa ke pusat medis.
Setelah itu Pembalap MotoGP dari tim Tech3 GASGAS tersebut diterbangkan ke rumah sakit di dekat Faro.
Terakhir didapatkan pembaruan dari dokter MotoGP Angel Charte mengungkapkan kondisi Pol Espargaro adalah baik-baik saja secara neurologis, akan tetapi pembalap Spanyol itu menderita memar parah di paru-parunya.
Kecelakaan yang dialami Pol Espargaro adalah insiden besar kedua yang terjadi di MotoGP dalam waktu dua tahun di sirkuit Autódromo Internacional do Algarve, Portugal. Jorge Martin dari Pramac juga menderita banyak cedera pada tahun 2021.
Selama pengujian pra-musim juga terjadi kecelakaan yang dialami Fabio Di Giannantonio dari Gresini. Kecelakaan itu membuatnya mengalami gegar otak dan tidak dapat berkendara pada hari terakhir.
Disebutkan bahwa pembalap dari Italia itu layaknya kerikil yang dilempar ke dinding yang mengelilingi sirkuit Algarve.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2023: Update Kondisi Pol Espargaro setelah Kecelakaan Hebat saat FP2