Mulai 2024, untuk Pertama Kalinya Indonesia Produksi Baterai EV, Siap-Siap Banyak Tenaga Kerja Dibutuhkan

- 14 Januari 2023, 20:48 WIB
Ilustrasi: pengisian baterai EV untuk kendaraan bermotor di Indonesia
Ilustrasi: pengisian baterai EV untuk kendaraan bermotor di Indonesia /PIXABAY/bixusas/

BERITASOLORAYA.com – Semakin terasa nyata bentuk dukungan dan dorongan pemerintah untuk membangun ekosistem electric vehicle atau EV di Indonesia.

Dibuktikan dengan dimulainya produksi baterai EV untuk pertama kalinya di Indonesia yang ditargetkan pada tahun 2024 mendatang.

Hal ini sesuai dengan hasil rapat terbatas membahas Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, 13 Januari 2023.

Baca Juga: Semua Guru Sertifikasi Bisa Berbahagia dengan Adanya Kebijakan Baru Ini di Tahun 2023

Tentu, dalam pembangunan ekosistem EV akan menciptakan lapangan kerja baru dan banyak tenaga kerja yang akan dibutuhkan.

“Jadi yang ke depan kita bangun itu adalah ekosistem pembangunan EV dan motor itu dalam rangka penciptaan lapangan kerja,” tutur Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Kemendagri pada 13 Januari 2023, bahwa produksi baterai kendaraan listrik pada tahun depan akan dilakukan oleh LG di Karawang.

“Kita sudah membuat beberapa formulasi bahwa pembangunan ekosistem baterai mobil terus berjalan. Dan direncanakan tahun 2024 produksi kita sudah mulai berjalan di semester pertama 2024 yang dibangun oleh LG di Karawang,” jelasnya.

Baca Juga: 2 hari lagi, Tenaga Honorer Ini Wajib Bersiap. Kemenpan RB Minta Lakukan...

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x