Ulat Tepung. Bagaimana Perkembangan Komoditas Serangga ini Kedepan?

- 1 Januari 2022, 10:17 WIB
Ulat emas*/YouTube Zelobi Omnivora Channel.
Ulat emas*/YouTube Zelobi Omnivora Channel. /

BERITASOLORAYA.com - Ulat tepung kering memasok protein ke unggas, babi, dan ikan yang dipelihara secara komersial.

Ulat tepung pernah dikenal hanya sebagai hama yang merusak biji-bijian.

Tetapi ulat tepung saat ini mendapat sorotan positif sebagai sumber makanan berkelanjutan berprotein tinggi. 

Baca Juga: Daesang Dimenangkan oleh Pemain The Penthouse di SBS Drama Awards, Begini Ucapan Terimakasih Kim So Yeon

Ulat tepung tidak hanya diumpankan ke ayam halaman belakang, burung liar dan hewan peliharaan, seperti reptil dan burung penangkaran.

Tetapi mereka juga merupakan sumber protein yang diberikan ke babi, unggas, dan ikan ternak yang dibesarkan secara komersial.

Ketika petani organik memelihara ulat, mereka dapat mengontrol pakan serangga dan lingkungan untuk menghilangkan bahan kimia dan kontaminan.

Baca Juga: Ini Dia 5 Artis Terkaya di Indonesia Hingga Mendapat Julukan ‘Sultan’

Ulat tepung sebenarnya bukan cacing. Mereka adalah larva Tenebrio molitor, spesies kumbang gelap. 

Halaman:

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: organicfarmermag.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x