Network
PR SOLORAYA – I Gede Ari Astina atau yang lebih dikenal dengan Jerinx Superman Is Dead (Jerinx SID) belum lama ini telah keluar dari penjara.
Sebelumnya Jerinx SID dipenjara akibat unggahannya perihal Covid-19, usai keluar, ia mengaku akan tetap mengkritisi isu yang ada di Indonesia.
Kaitannya dengan isu tersebut, Jerinx SID menyebut hanya akan mengkritisi isu yang disetujui Nora Alexandra yang merupakan istrinya.
Baca Juga: Pangeran William Disinyalir Enggan Ada Meghan Markle di Peresmian Patung Putri Diana, Pakar: Banyak Ketegangan
“Sesuai 'kesepakatan' dengan istri, saya hanya mengkritisi isu-isu yg juga disetujui oleh istri, ini tentunya agar tak lagi berujung bui. Terlebih saat ini kami SEDANG dalam program memiliki baby," tulis Jerinx.
Diketahui, baru-baru ini Jerinx mengeluarkan pernyataan kontroversial ke Bunga Citra Lestari alias BCL yang positif Covid-19. Ia mengatakan bahwa BCL dibayar untuk sengaja 'dicovidkan'.
Dalam unggahannya, Jerinx mengungkap alasan mengapa ia mengkritik pelantun lagu Saat Kau Pergi tersebut. Ia menyinggung iklim politik di daerah tempat tinggalnya, Bali.
Baca Juga: Resep Rujak Mangga Serbuk Cabai yang Viral yang TikTok, Simak Langkah-langkahnya
"Terkait isu dengan BCL, saya yakin netizen yg bener-bener paham iklim politik serta kondisi ekonomi & psikologi warga Bali pasti bisa dengan objektif menilai apa yg SEBENARNYA terjadi," tutur Jerinx.
Sebagaimana diberitakan PR Pangandaran dalam artikel berjudul “Sepakat dengan Nora Alexandra, Jerinx Hanya Akan Kritisi Isu yang Disetujui Istri”, Jerinx mengatakan bahwa endorsement Covid-19 sudah menjadi rahasia umum di kalangan selebriti Ibu Kota.
"Orang yg bikin klarifikasi HANYA karena tekanan publik (takut karirnya nyungsep) adalah orang yg SEJAK AWAL emang gak niat klarifikasi. Terlebih dia juga TIDAK BERANI bersumpah bahwa ia tidak dibayar untuk promoin cvd. Endorsement cvd ini NYATA dan sudah jadi rahasia umum di lingkar seleb Ibu Kota," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Finlandia vs Belgia di Euro 2020, Hazard: Saya Tak Pernah Ragukan Kualitas Saya
Menurut Jerinx, dirinya 'bersuara' demi kepentingan masyarakat Bali. Ia ingin kondisi sosial ekonomi Bali yang 'lumpuh' karena pandemi, dapat kembali normal seperti dulu.
"Jujur ya, misal Juli ini Pariwisata Bali KEMBALI batal dibuka, saya tetap bisa hidup ENAK kok, ada PULUHAN TAWARAN TV sudah saya tolak sejak saya bebas. Saya bisa aja milih bersikap bodoamat sama cvd dan hidup dalam gelembung kenyamanan TAPI SAYA SADAR SAYA TIDAK TINGGAL DI BALI SEORANG DIRI," ungkapnya.
"INI BALI BUKAN IBU KOTA YANG SOK KERAS CUMA BISA MIKIRIN ISI PERUT SENDIRI-SENDIRI!" pungkas Jerinx.***
