Network
BERITASOLORAYA.com- Prilly Latuconsina adalah artis sekaligus pengusaha yang sudah sukses di bidang kreatif industri.
Kesuksesan Prilly Latuconsina tidak jarang membuat banyak orang yang kagum dengan gadis berusia 25 tahun ini.
Pada acara ngobrol sore semuanya di kanal Youtube CXO Media, Prilly Latuconsina menyampaikan tantangan hidup yang kerap dialami oleh dia.
Baca Juga: ‘Gerabah’ Produk Khas UMKM Desa Plancungan, Tetap Eksis di Tengah Perkembangan Zaman
Dilansir dari BERITASOLORAYA.com- Pada acara tersebut, Putri Tanjung sebagai pemilik acara tersebut bertanya ke Prilly mengenai tantangan terbesar dalam hidup.
“Tantangan terbesar adalah terutama dalam hal mencari pasangan ya,” kata Prilly.
“Tantangan gue adalah mencari jodoh. Mencari pasangan yang tepat dan bisa mengerti sisi kemandirian gue dan tidak insecure dengan kemandirian gue ini,” lanjutnya.
Baca Juga: Reog Ponorogo Warisan Budaya Dunia, Bupati Sugiri Sancoko Usulkan ke Unesco
Mendengar jawaban Prilly, Putri Tanjung menanggapi dengan antusias dan Prilly mengaku dia adalah sosok wanita yang mandiri.
Sehingga ketika memilih pasangan, Prilly akan senantiasa mengungkapkan karakter yang dimilikinya.
“Makanya gue kalau nyari pasangan dari PDKT pun gue ngomong kayak gue tipe perempuan yang sendiri banget apa-apa jadi lo jangan sakit hati kalau gue gak nanya elo atau kayak ngerjain semuanya serba sendiri,” ujar Prilly.
Baca Juga: Varian Omicron Masuk, Seluruh Rumah Sakit di Indonesia Diminta Segera Atur Langkah Kontigensi
Lebih lanjut Prilly memaparkan bahwa dari keluarganya sudah diajarkan untuk memiliki sikap yang mandiri.
“Gue udah biasa mengerjakan semuanya sendiri gitu bahkan nanya orangtua aja jarang banget karena memang dari dulu dididiknya begitu,” kata Prilly.
Selain itu, Prilly mengungkapkan ketika dia memiliki pasangan dia berharap pasangannya dapat memahami sifat mandiri dari Prilly.
“Kalau untuk gak nanya sama orang bukan karena kita merasa sok pintar tapi gak enak buat minta tolong, takut ngerepotin,” kata Prilly.
Di sisi lain, Prilly juga menyampaikan tipe cowok yang sesuai dengan kriterianya adalah pasangan yang dapat berjalan beriringan sebagai partnership.
“Kita juga sebagai perempuan gak ada ego yang kayak gue harus di depan, lo dibelakang gue ya, gak ada,” kata Prilly.
“Gue cuma pengen kita beriringan, gak ada yang di belakang, di depan, hanya beriringan,” lanjutnya.
Selain itu, pasangan yang baik menurut Prilly ialah pasangan yang menganggap hubungan itu bukan lah kepemilikan melainkan sebuah partnership yang bertumbuh satu sama lain.
“Kalau kita pacaran ini hubungan bukan kepemilikan, tidak dimiliki sepenuhnya, gue punya keluarga, gue punya di pekerjaan gue,” kata Prilly.***
