Cara Meyusui Bayi Bagi Ibu yang Positif Covid-19, Cek Agar Tetap Aman

- 7 Juli 2021, 19:26 WIB
Ilustrasi perrmpuan hamil dan menyusui. Cara Meyusui Bayi Bagi Ibu yang Positif Covid-19, Cek Agar Tetap Aman.
Ilustrasi perrmpuan hamil dan menyusui. Cara Meyusui Bayi Bagi Ibu yang Positif Covid-19, Cek Agar Tetap Aman. /Unsplash/@CamyllaBattani

PR SOLORAYA – Berikut ini adalah panduan untuk ibu yang baru melahirkan dan terpapar positif Covid-19 tetap boleh memberikan ASI untuk bayi.

Memberikan ASI untuk bayi di saat ibu positif Covid-19, selain memperhatikan panduan ini harus tetap melakukan protokol kesehatan ketat dan memastikan tidak mengalami gelaja berat.

Ibu yang baru melahirkan dengan kondisi positif Covid-19, jika tidak dapat menyusui bayi secara langsung, dapat melakukan pemberian ASI Perah (ASIP).

Baca Juga: Ramalan Shio Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga, dan Ular Besok, 8 Juli 2021: Keuangan Sedang Sulit

Dikutip PRSoloRaya.com dari akun Instagram @kemenkes_ri, berikut panduan memberikan ASI kepada bayi bagi ibu dengan positif Covid-19.

Bagi ibu yang terpapar virus Covid-19 dapat menyusui langsung dan mendapatkan dukungan apabila, saat menyusui dan merawat bayi selalu menggunakan masker.

Sang ibu sebelum dan sesudah memegang bayi pastikan cuci tangan terlebih dahulu supaya kebersihan tetap terjaga.

Baca Juga: Profil dan Nilai Pasaran Lorenzo Insigne dari Transfermarkt, Bintang yang Bawa Italia ke Final Euro 2020

Selain itu, selalu membersihkan dan mendisfeksi permukaan maupun benda yang sering disentuh oleh ibu dan bayi.

Dengan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan menyusui eksklusif membantu tumbuh kembang bayi secara optimal dan jika terjadi kontak kulit dengan bayi pastikan ibu dan bayi dalam keadaan stabil.

Setelah ibu melahirkan, perawatan bersama sang buah hati dapat dilakukan bersamaan dan dapat menyusuinya.

Baca Juga: 4 Aturan Sarana dan Prasarana Olahraga di Jakarta Selama PPKM Darurat, Semua Event Dihentikan Sementara

Jika ibu tidak kuat menyusui langsung, maka berikan ASI perah (ASIP) pada bayi, namun perlu memerhatikan kebersihan saat memerah ASI.

Dapat menggunakan cangkir bermulut lebar untuk memberikan ASIP pada bayi dan gunakan wadah memiliki tutup untuk menyimpannya.

Pemberian ASI perah (ASIP) pada bayi perlu memperhatikan kuliatas dan penyimpanan yang baik dan benar agar aman dan tidak rusak.

Baca Juga: Loki Episode 5 Review, Jawaban Keberadaan Mobius dan Loki Semakin Mesra dengan Sylvie

Cara menyimpan Asi Perah yang baik dan benar yaitu:

- Lemari pendingin bawah dengan suhu empat hingga lima derajat celcius, ASI akan bertahan selama tiga – empat hari.

- Dengan ice pack yang bersuhu 15 derajat celcius, ASI akan bertahan selama 24 jam.

- Suhu kamar atau ruang, ASI bertahan selama tiga sampai empat jam.

- Menyimpan ASI di freezer dengan suhu -18 hingga 20 derajat celcius, akan bertahan selama empat bulan.***

 

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Instagram @kemenkes_ri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah