Pernah Terpapar Covid-19, Masih Perlu Vaksin? Simak Jawaban dr. Adam

- 22 Juli 2021, 08:10 WIB
Masih perlukah vaksin jika sudah pernah terpapar Covid-19 dan terbentuk antibodi dalam darah? Simak penjelasan dr. Adam.
Masih perlukah vaksin jika sudah pernah terpapar Covid-19 dan terbentuk antibodi dalam darah? Simak penjelasan dr. Adam. /Pixabay/Jan Felix Christiansen

PR SOLORAYA – Seseorang yang pernah terpapar Covid-19 masih perlu untuk divaksin, meskipun memiliki antibodi di dalam darah.

Kadar antibodi terhadap Covid-19 terbukti masih dapat bertahan 9-12 bulan setelah terinfeksi, bahkan terhadap orang yang tidak bergejala.

Berdasarkan postingan Instagram dr. Adam Prabata pada Rabu 21 Juli 2021, penyintas Covid-19 masih perlu mendapat vaksin karena terdapat kasus reinfeksi yang cukup tinggi apabila tidak divaksin.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Drama Korea Romantis dengan Cerita Pacaran yang Sehat

Selain itu antibodi yang dihasilkan oleh mayoritas vaksin lebih tinggi titernya dibandingkan dengan antibodi yang dimiliki oleh penyintas Covid-19.

Berdasarkan uji klinis, menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 aman diberikan pada orang yang pernah terinfeksi.

Dalam unggahannya itu, ia turut menuliskan bahwa belum diketahui pasti tentang waktu yang tepat untuk penyintas Covid-19 dapat melakukan vaksin.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Ucapan Hari Kejaksaan RI hingga Link Daftar dan Syarat Vaksinasi Covid-19 Poltekkes Malang

dr. Adam juga menuliskan penundaan vaksin bagi orang yang sudah sembuh dari Covid-19 minimal dilakukan 90 hari terhitung setelah terinfeksi.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Instagram @adamprabata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah