Network
PR SOLORAYA – Pakar asing, Dokter Faheem Younus, angkat bicara soal apakah perlu tes ulang bagi pasien Covid-19.
Pasien Covid-19 memang perlu menjalani isolasi mandiri usai terpapar, menurut Dokter Faheem Younus, ada hal yang perlu diperhatikan.
Hal itu berkaitan dengan perlu atau tidaknya kita melakukan tes swab ulang, begini kata Dokter Faheem Younus.
Baca Juga: MU Umumkan Jadon Sancho, Bruno Fernandes: Akhirnya Datang Juga
Tak jarang kita ragu apakah kita perlu melakukan tes ulang jika tak merasakan gejala, sedangkan waktu isolasi perlu segera dituntaskan.
Hasil dari swab ulang digunakan untuk membuktikan bahwa pasien Covid-19 telah sembuh, usai isolasi mandiri.
Menjawab keraguan masyarakat tersebut, pakar asal Amerika Serikat, Faheem Younus memberikan keterangan.
Baca Juga: Fabrizio Romano: Akhirnya Jadon Sancho Bergabung dengan MU setelah Negoisasi Selama 16 Bulan
Keterangan tersebut disampaikan Faheem Younus lewat sebuah cuitan, yang diunggah di Twitter pada Jumat, 23 Juli 2021.
Menurut Faheem Younus, pasien Covid-19 yang sudah melakukan karantina selama 10 hari tak perlu melakukan swab ulang.
Hal itu karena setelah 10 hari virus sudah mati, dan tertinggal di hidung maupun tenggorokan.
Baca Juga: Pemda DIY Segera Galakkan Lagi Gerakan 5M, Paku Alam X Singgung Pendekatan Budaya Lokal
"Kapan harus mengulang tes jika COVID (+)? Jangan ulangi tes. Setelah 10 hari virus mati tinggal di hidung/tenggorokan," ujar Faheem.
Tes ulang bisa saja menunjukkan hasil tetap positif, namun Anda tidak akan menularkan ke orang lain.
Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Pakar Asing Ungkap Pasien Covid-19 Tak Perlu Mengulang Tes Swab Usai Isolasi: Buang-buang Uang”, menurut Faheem Younus, tes berulang justru membuang-buang uang, dan menyebabkan kecemasan.
Baca Juga: Berita dan Rumor Transfer Manchester United Musim Panas 2021, Biaya Varane Kurang Rp199 Miliar
Ia meminta masyarakat untuk mengakhiri isolasi, setelah 10 hari berlalu.
"Tes mungkin tetap (+) saat Anda TIDAK menular," kata Faheem Younus.
"Tes berulang membuang-buang uang dan menyebabkan kecemasan yang tidak perlu. Akhiri isolasi setelah 10 hari," ujarnya menambahkan.
Namun apabila seseorang bergejala berat dan memiliki komorbid, sebaiknya selalu dalam pantauan dokter.***(Nopsi Marga/Pikiran-Rakyat.com)
