PR SOLORAYA - Berdasarkan laporan dari Badan Penganggulangan Bencana Daerah Jawa Timur (BPBD) Jawa Timur, gempa bumi yang melanda Kabupaten Malang telah mengakibatkan tiga warga Lumajang meninggal dunia.
Data itu dibenarkan oleh Yanuar Rachmadi selaku Plt. Kepala Pelaksana BPBD Jatim.
“Data yang kami terima, ada tiga orang asal Lumajang meninggal dunia,” ujar Rachmadi.
Adapun nama-nama korban jiwa yang menjadi korban dalam gempa bumi tersebut antara lain Ahmad Fadholi asal Desa Tempurrejo, serta Juwanto dan Nasar asal Desa Kaliuling.
Baca Juga: Terdampak Gempa Bumi di Malang, Patung Gorila Setinggi 7 Meter di Batu Secret Zoo Roboh
Ketiga korban tewas tersebut berasal dari kecamatan yang sama yaitu Kecamatan Tempursari.
Yanuar Rachmadi menjelaskan bahwa jenazah Ahmad Fadholi berada di ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasirian.
Sedangkan korban atas nama Juwanto dan Nasar meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan bangunan akibar guncangan gempa tersebut.
“Korban atas nama Ahmad Fadholi jenazahnya di ruang jenazah RSUD Pasirian. Sedangkan, korban Juwanto dan Nasar meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan bangunan,” ucap Rachmadi.
Baca Juga: Tak Larang Warga Ziarah Jelang Ramadhan 2021, Kepala TPU Pondok Kelapa: Sudah Jadi Budaya
Baca Juga: Ayo Mengaji Ramadhan 2021: Baca Surat An-Nasr, Arab, Latin, dan Artinya
Sementara itu, korban bernama Sri Yani asal Desa Tempurrejo Kecamatan Tempursari dan Saden asal Dusun Tawon Songo Desa Pasrujambe Kecamatan Pasrujambe mengalami luka berat.
Sedangkan lima orang lainnya mengalami luka ringan dampak insiden gempa bumi tersebut.
Selain korban jiwa, bangunan SD Argosari 2, Puskesmas Pronojiwo, serta rumah di 12 desa dan tuju kecamatan mengalami kerusakan dan sedang dalam pendataan.***