Antisipasi Lonjakan Wisatawan, Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur Minta Kuota Tambahan Pengunjung

18 April 2021, 19:24 WIB
Pihak Taman Wisata Candi Borobudur meminta tambahan kuota pengunjung selama Ramadhan 2021, dari 4.000 menjadi 10.000 per harinya.* /Pixabay.com/maulanaiskak.

PR SOLORAYA - Menjelang libur Ramadhan 2021, Taman Wisata Candi Borobudur mengajukan tambahan kuota pengunjung dari 4000 menjadi 10.000 per hari.

Pengajuan tambahan kuota pengunjung kepada Satgas Covid-19 setempat ini diminta oleh pihak Taman Wisata Candi Borobudur untuk mengantisipasi adanya lonjakan wisatawan selama Ramadhan 2021.

"Kami sudah mengajukan tambahan kuota pengunjung ke Satgas Covid-19 tingkat provinsi maupun kabupaten," ujar General Manager Taman Wisata Candi Borobudur I Gusti Putu Ngurah Sedana di Magelang, pada Minggu, 18 April 2021.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah 105 Tokoh Mendukung Vaksin Nusantara? Simak Faktanya

Sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara, pihak Taman Wisata Candi Borobudur memperkirakan akan terjadi lonjakan pengunjung pada Ramadhan 2021 kali ini karena antusiasme warga yang di tahun sebelumnya tidak bisa berkunjung.

"Kami perkirakan pengunjung akan membludak nantinya, karena sebelum pandemi waktu hari libur itu sekitar 15.000 sampai 20.000 orang per hari,

"Jadi jumlah pengunjung itu hanya 50 persen dari masa ramai sebelum pandemi biar bisa disesuaikan, karena 10.000 orang itu juga dari hitungan luasan zona II," jelasnya.

Baca Juga: LINK Live Streaming MotoGP 2021 Malam Ini: Nantikan Aksi Comeback Marc Marquez

I Gusti Putu Ngurah Sedana berharap agar usulan penambahan kuota pengunjung di Taman Wisata Candi Borobudur dapat disetujui pada awal bulan Mei 2021 mendatang.

Untuk potensi lonjakan pengunjung di Taman Wisata Candi Borobudur selama Ramadhan 2021 ini, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan kepolisian dan TNI terkait dengan keamanan.

"Pada saat penetapan pemerintah bahwa dilarang mudik tanggal 6-17 Mei 2021 kami prediksi akan terjadi lonjakan pengunjung, bahkan sebelum tanggal ditetapkannya larangan mudik oleh pemerintah sudah meningkat,

Baca Juga: Dari Ekonomi hingga Pertukaran Pelajar, Dubes Afghanistan dan Pemprov Jateng Jalin Kerja Sama

"Kami sudah antisipasi, kami akan berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI terkait pengamanan di wilayah Candi Borobudur," sambungnya.

Pihaknya menambahkan bahwa terkait kuota pengunjung di Taman Wisata Candi Borobudur yang tiap harinya berjumlah maksimal 4.000 orang, pada saat ini memang tidak selalu tercapai.

Namun pada saat bertepatan dengan hari libur nasional maupun libur akhir pekan, kuota pengunjung di Taman Wisata Candi Borobudur menembus batas maksimal.

Baca Juga: Aksinya Disebut Buat Beoga Hitam, Tokoh Agama Ungkap KKB Sudah Tidak Menganggap Gembala Gereja

Oleh karena itu, pihak Taman Wisata Candi Borobudur meminta untuk diberikan tambahan kuota pengunjung selama Ramadhan 2021.

Meski dengan tambahan kuota pengunjung, pihak pengelola memastikan akan menyiapkan sarana prasarana dan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

"Menghadapi libur Lebaran tahun ini persiapan kami seperti sebelum pandemi, kami siapkan sarana prasarana untuk yang dilalui pengunjung, karena ini di masa pandemi jadi kami tekankan protokol kesehatan betul-betul ketat sekali," pungkasnya.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler