Bersamaan Event MotoGP Gunung Rinjani Lombok Dibuka, Ini Jalur Resmi Untuk Mendaki

20 Maret 2022, 11:43 WIB
Gunung Rinjani, mulai 16 Maret 2022 dibuka lagi untuk jalur pendakian setelah ditutup sejak 1 Januari 2022 lalu. Ini jalur resmi untuk mendaki /lomboktimurkab.go.id

BERITASOLORAYA.com – Balapan MotoGP 2022 Mandalika digelar, saat hampir bersamaan pendakian Gunung Rinjani dibuka kembali.

Sejak Januari 2022 ada pemberlakuan penutupan akses untuk mendaki. Kini, terhitung per 16 Maret 2022 pendakian Gunung Rinjani dibuka.

Pengunjung atau wisatawan yang bermaksud melakukan pendakian, bisa menggunakan beberapa pintu masuk dan jalur.

Baca Juga: Boram Dikabarkan Meninggal Dunia, Kanal YouTuber Anak Ini Terpantau Masih Aktif

Berikut ini diantara alternatif referensi sebagai pintu masuk dan jalur pendakian yang resmi untuk para pendaki.

1. Sembalun Lombok Timur
Sembalun Lawang termasuk jalur langganan menjadi pintu masuk pendakian. Jalur dan pintu masuk ini selalu ramai.

Para pengunjung atau penggemar trekking menggunakan jalur ini bermula di kawasan Lawang.

Baca Juga: Rating Love (Ft. Marriage And Divorce) 3 Capai Level Baru dan Twenty Five Twenty One Tetap di Peringkat 1

Kemudian, menempuh rute melalui Kawah Plawangan Sembalun. Mendaki terus selama kira-kira 7 jam, hingga mencapai puncak Rinjani.

Disamping sebagai gerbang pendakian, Sembalun pun menjadi destinasi liburan. Di kawasan ini terdapat arena agrowisata.

Udaranya secara umum dingin pada malam hari dan sejuk di waktu sore.

Baca Juga: Persija Sisa Tiga Laga Terakhir, Sudirman: Tolong Keluarkan Gairah dan Semangat Kalian

2. Senaru Lombok Utara

Gerbang masuk Senaru dikenal menantang. Oleh kalangan pendaki Senaru termasuk jalur yang melelahkan.

Trek di rute Senaru tergolong terjal. Pada awal pendakian dari pintu masuk ketinggiannya 600 Mdpl.

Lantas, menempuh pendakian menanjak hingga puncak. Di posisi teratas jalur ini, berada di ketinggian 2676 Mdpl.

Baca Juga: Rumor Kematian Boram, YouTuber Cilik Korea, Ungkap Kembali Eksploitasi Anak yang Dilakukan Orang Tua

Yang berbeda di gerbang masuk dan jalur Senaru ini adalah jam tempuh. Walaupun terjal menanjak, waktu yang dibutuhkan untuk mendaki sampai puncak sekira 6 jam.

Perbedaan lainnya ialah sepanjang trek; yang dilalui merupakan kawasan vegetasi hutan heterogen. Hijau lebat dan rimbun aneka pepohonan. Bukan hanya pohon pinus.

3. Aik Berik Lombok Tengah

Lokasinya berada di Desa Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah. Pintu masuk dan jalur Aik Berik tergolong baru.

Baca Juga: Ramadhan 2022 Segera Tiba, Sambutlah dengan 2 Hal Utama Ini Kata Ramadhan 2022 Segera Tiba, Sambutlah dengan 2

Gerbang awal pendakian sekaligus pos pendaftaran berdekatan dengan kawasan Air Terjun Benang Stokel. Posisnya di pinggir Jalan Raya Desa Aik Berik.

Sayangnya, jika menggunakan gerbang dan jalur ini, para pendaki tidak dapat benar-benar mencapai puncak Rinjani. Cuma bisa sampai Plawangan Aik Berik.

Yang bisa kita nikmati ialah pemandangan sekeliling trek yang dilalui. Seperti kawah, tepian danau Segara Anak, Gunung Baru Jari, dan Puncak Rinjani.

Baca Juga: Inilah 7 Aktor Korea Teratas yang Mulai Populer di Usia Kepala Tiga, Siapa Saja?

Untuk mencapai titik terakhir Plawangan Aik Berik, waktu yang dibutuhkan adalah kurang lebih selama 7 jam.

4. Timbanuh Lombok Timur

Gerbang masuk dan jalur Timbanuh letaknya di wilayah Desa Timbanuh Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur. Pos awal/permulaan pendakian berada di ketinggian 800 mdpl.

Waktu yang dibutuhkan pendaki untuk sampai di puncak Rinjani sekira 7 jam. Rute ini posisnya di bagian sisi selatan Gunung Rinjani.

Baca Juga: Manis, Interaksi Ahn Hyo Seop dan Kim Se Jeong di Drama Business Propoposal Seperti Pasangan Kekasih Nyata

Jika berhasil mencapai puncaknya, para pendaki akan bisa sampai di titik teratas yang dikenal sebagai Puncak Orplus Gunung Rinjani.

Namun, sayangnya untuk Gerbang dan Jalur Timbanuh ini masih minim fasilitas. Belum banyak dibangun sarana dan fasilitas, diantaranya semisal penginapan.

Disamping itu, tebing di sepanjang jalur ini tergolong sangat terjal. Pendaki harus ekstra hati-hati. Dikabarkan, banyak terjadi kecelakaan saat mendaki melalui jalur Timbanuh ini.***

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: Instagram @bppdntb

Tags

Terkini

Terpopuler