BERITASOLORAYA.COM - Ada perubahan dalam pengadaan CASN tahun 2023, hal ini sebelumnya disampaikan oleh BKN, yang mana Haryomo Dwi Putranto selaku Plt. Kepala BKN mengungkap kalau nanti ada beberapa perbedaan untuk rekrutmen CPNS dan PPPK, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Ia mengatakan kalau BKN bakal berikan pembaruan pada sistem SSCASN demi mencegah adanya pengunduran diri peserta dari rekrutmen CPNS dan rekrutmen PPPK tahun 2023 ini.
BKN bakal buat suatu portal baru bernama ASN karier yang mana di dalamnya akan menyajikan data-data lengkap seputar jabatan, golongan, hingga jumlah penghasilan pegawai CPNS dan PPPK.
Namun, diyakini bahwa perbedaan dalam rekrutmen CPNS serta PPPK kali ini tak hanya dengan lahirnya ASN karier oleh BKN, tetapi mekanisme dan lain sebagainya.
Perbedaan proses, tahapan, hingga sejumlah mekanisme pun akan ditemui para peserta di dalam rekrutmen yang dibuka pada 17 September mendatang.
Meskipun pemerintah belum menerbitkan regulasi apa pun, tetapi sinyal kuat adanya perbedaan sistem rekrutmen dibanding tahun sebelumnya sudah terlihat.
Sekda Kutai Kartanegara atau Kukar, Hj. Sunggono, sebagai perwakilan dari daerah Kukar menghadiri rakornas pengadaan CASN 2023 dan uji publik RUU ASN yang telah diadakan oleh Menpan RB beberapa waktu lalu.
Hj. Sunggono mengungkap adanya perbedaan yang mendasar pada pengadaan CPNS dan PPPK bulan ini. Perbedaan yang mendasar ini juga termasuk kebijakan rekrutmen CASN 2023.
Maka dari itu, dapat dimaknai adanya kemungkinan regulasinya pun akan diubah, seperti Permenpan RB dan Kepmenpan RB yang berlaku di tahun lalu, akan dirubah menjadi regulasi terbaru tahun ini.
Misalnya Permenpan RB No. 20 Tahun 2022 tentang pengadaan PPPK guru, Permenpan RB No. 29 Tahun 2021 tentang pengadaan PPPK tenaga teknis, akan diganti atau dirubah dengan regulasi baru.
Akan tetapi, hingga hari ini belum terlihat tanda apapun dari pemerintah, terkait perubahan mendasar, atau penerbitan regulasi apakah yang akan diterbitkan untuk pengadaan CASN tahun ini.
Khususnya bagi pelamar PPPK guru, belum pasti apakah tanggal 17 September tersebut juga pembukaan pendaftaran bagi pengadaan PPPK guru 2023. Mengingat ada tahap pelaksanaan seleksi kompetensi, yang mana tak termasuk dalam tahapan rekrutmen PPPK guru.
Namun, jika mengingat kembali ke belakang, TVR Parlemen pernah menyiarkan episode Suara Dengar Pendapat yang dilakukan bersama dengan Dede Yusuf, Wakil Ketua Komisi X DPR RI.
Dede mengungkap permintaannya pada pemerintah saat melakukan raker, kalau setidaknya paling lambat bulan Oktober rancangan regulasi terbaru atau RPP dari pemerintah harus diterbitkan.
Pemerintah awalnya mengatakan kalau penerbitan RPP terbaru tidak bisa tahun ini juga, tetapi Dede bersikeras “Tidak bisa, harus tahun ini.”
Maka, paling lambat pemerintah disepakati bakal mengesahkan RPP manajemen tersebut pada bulan Oktober bila pemerintah benar menepatinya.
Dalam hal tak ada halangan atau kendala apapun, semoga pemerintah benar akan terbitkan RPP manajemen terkait rekrutmen PPPK guru 2023 nanti.***