Sudi Maafkan Moeldoko Jika Mau Akui Kekeliruannya Rebut Partai Demokrat, AHY: Saya Tetap Hormat

- 8 Maret 2021, 20:09 WIB
Sudi Maafkan Moeldoko Jika Mau Akui Kekeliruan Ambil Paksa Partai Demokrat, AHY: Saya Tetap Hormat.
Sudi Maafkan Moeldoko Jika Mau Akui Kekeliruan Ambil Paksa Partai Demokrat, AHY: Saya Tetap Hormat. /Antara/Genta Tenri Mawangi

PR SOLORAYA - Agus Harimurti Yudhoyono atau akrab disapa AHY mengaku akan legowo memaafkan Moeldoko.

Tentunya maaf tersebut tak diberikan cuma-cuma. AHY akan memberikan maaf kepada Moeldoko asalkan mau mengakui kekeliruannya yang telah merebut paksa Partai Demokrat.

Keputusan tersebut diambil AHY mengingat hal ini adalah sebuah tradisi keprajuritan di militer yang sangat dijunjung tinggi.

Bahkan, AHY dengan berbesar hati menegaskan masih akan tetap menghormati Moeldoko.

Baca Juga: Temui Mahfud MD Bahas Situasi Partai Demokrat, AHY: Kedaulatan Kami Direbut

Baca Juga: Viral Kuda Nil Diduga Diberi Makan Sampah, Baim Wong: Kurang Ajar Bisa Mati Itu

“Kita semua ada kurang dan salah-salahnya. Untuk itu, apabila beliau menyadari kekeliruannya saya pribadi tentu memaafkannya sebagai mantan prajurit dan mantan panglima. Saya tetap hormat. Itulah tradisi keprajuritan yang kami junjung tinggi di militer. Once a soldier, always a soldier,” kata AHY seperti dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara.

Meski Moeldoko sudah menyakiti hati jutaan kader Partai Demokrat karena ulahnya, AHY menekankan jika ia tidak punya dendam pribadi.

AHY mengatakan dirinya hanya merasa kecewa, karena Moeldoko terlibat dalam gerakan pengambilalihan kepeminpinan Partai Demokrat.

“Secara pribadi, saya tidak ada masalah dengan beliau (Moeldoko), tetapi jujur yang membuat saya kecewa, karena suka atau tidak suka, beliau terlibat dalam gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat,” kata AHY.

Baca Juga: Kaesang Mengaku Sudah Putus Hubungan, Ibunda Felicia Tiba-tiba Bagikan Foto dengan Jokowi: Gusti Ora Sare

Baca Juga: Ada Tambahan 4 Kasus Positif Virus Corona B117, Menkes Budi Gunadi: Kita Sedang Amati Kontak Erat

Di sisi lain, AHY sudah menemui Mahfud MD untuk membahas mengenai situasi Partai Demokrat.

AHY kemudian menjelaskan situasi dan masalah yang kini sedang terjadi di Partai Demokrat kepada Mahfud MD.

Masalah yang dijelaskan AHY diantaranya adalah soal AD/ART Partai Demokrat tahun 2020 hingga soal kedaulatan partainya.

"Jadi memang situasinya ini karena AD/ART kami 2020 yang sudah disahkan. Wah ini tidak bisa ini begini, sama saja kami direbut kedaulatannya," kata AHY.***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah