Network
PR SOLORAYA - Irjen Pol. Ahmad Dofiri, Kapolda Jawa Barat mengatakan jika jalan lokasi kecelakaan bus di jalur alternatif Garut-Sumedang via Wado bukan untuk kendaraan besar.
Irjen Pol. Ahmad Dofiri mengatakan jika jalur yang dilalui bus kecelakaan di Sumedang memang tidak bisa untuk kendaraan besar.
"Setahu saya jalan ini memang tidak untuk bus besar seperti ini," kata Ahmad Dofiri di lokasi kecelakaan, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, seperti dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara.
Lebih lanjut, Kapolda Jawa Barat tersebut mengatakan jika jalur tersebut sempat digunakan saat Jalur Lingkar Nagreg masih dalam tahap pembangunan.
Baca Juga: Betah Melajang Meski Sandang Gelar Crazy Rich Surabaya, Melvin Tenggara: Susah Cari yang Cocok
Baca Juga: Google Indonesia Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Ada 19 Posisi
Saat Jalur Lingkar Nagreg dibangun, jalan tersebut menjadi alternatif yang menghubungkan antara jalur selatan menuju jalur utara dari wilayah Priangan Timur Jawa Barat, atau sebaliknya.
"Yang biasa dipakai waktu (lingkar) Nagreg belum beres, ini alternatif pengalihan Nagreg bisa melalui Wado," katanya.
Dugaan lainnya ialah supir bus tersebut tidak memahami jalur yang dilewatinya.
