Ramadhan Pembawa Berkah, Begini Perjalanan Adara Salurkan Bantuan ke Palestina

- 22 April 2021, 19:49 WIB
Ilustrasi pengungsi Palestina.
Ilustrasi pengungsi Palestina. /Pixabay/hosny_salah

PR SOLORAYA – Palestina dan Indonesia menjalin kekerabatan sejak puluhan tahun lamanya.

Warga Palestina pun mengakui bahwa kekerabatan itu dibuktikan dengan banyaknya masyarakat Indonesia yang sampai saat ini membantu menyalurkan dana dan bantuan untuk Palestina.

Bantuan dari Indonesia dimanfaatkan Palestina untuk membantu korban pengungsian di Burj al Barajinah, Lebanon yang sudah berdiri sejak tahun 1948, yang menampung lebih dari 750.000 warga Palestina.

Berdasarkan kondisi tersebut, warga Palestina hidup dengan sangat memprihatinkan serta dibatasi.

Baca Juga: Duel Seru Persija Lawan Persib di Final Piala Menpora 2021, Catat Link Live Streaming Indosiar

Beberapa profesi pekerjaan juga tidak diperkenankan oleh pengungsi selama 70 tahun lamanya. Pekerjaan yang memungkinkan bagi mereka adalah buruh kasar dengan upah sangat minim.

Dari peristiwa tersebut, beberapa lembaga amal di Indonesia membuat pusat bantuan yang akan disalurkan oleh yatim piatu dan beberapa keluarga yang membutuhkan di Palestina.

Salah satunya adalah lembaga kemanusiaan Internasional, Adara Relief International (Adara).

Lembaga tersebut sering menyalurkan bantuan-bantuan terhadap anak yatim piatu dan keluarga di Palestina, tepatnya di pengungsian Burj al Barajinah, Lebanon.

Baca Juga: Rumah Tangganya dengan Sule Diterpa Badai, Nathalie Holscher Nangis Sesenggukan saat Umumkan Hamil 5 Minggu

Adara Relief International dipimpin oleh Sri Vira Chandra dan mempunyai Ketua Divisi Penyaluran, Bidang Penyaluran, dan Jaringan Strategis, Eva Muzlipah.

Dilansir oleh Pikiranrakyat-SoloRaya.com dari Antara, pemberian bantuan tersebut dilakukan langsung oleh pimpinan lembaga tersebut, Sri Vira Chandra dan dibantu oleh Ketua Divisi Penyaluran, Bidang Penyaluran, dan Jaringan Strategis, Eva Muzlipah.

Ia juga mengatakan bahwa kondisi di daerah tersebut sedang tidak memungkinkan.

“Kami menyaksikan bangunan-bangunan berdiri padat menyebabkan minimnya akses udara. Nampak juga kabel aliran listrik dan air saling bertumpuk dan seringkali memakan korban hingga lima orang per tahun akibat sengatan listrik,” kata Ketua Adara Relief International, Sri Vira Chandra.

Baca Juga: Ingin Akhiri Konflik, Bobby Nasution Sediakan 1 Mobil untuk Jurnalis yang Ingin Ikut Liputan

Pemberian bantuan tersebut juga mengawali program “Ramadhan Lebih Berkah Bersama Palestina tahun 1442 Hijriah.”

Sebelumnya, keduanya juga melakukan kunjungan persaudaraan antar lembaga mitra Adara yang bertempat di Istanbul, Turki dan Lebanon.

Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk mempererat hubungan dan mengenal satu sama lain sehingga bisa membentuk kerja sama di masa yang akan datang dengan lebih baik.

Dalam kunjungan persaudaraan tersebut, Sri Vira Chandra bersama tim diterima hangat oleh sepuluh lembaga mitra penyaluran yang berada di Istanbul.

Baca Juga: Betrand Peto Memilih Dipukul saat Ruben Onsu Memarahinya, Suami Sarwendah: Itu Cara yang Salah

“Kami bersyukur, kunjungan-kunjungan ini menghasilkan saling pengertian yang kuat sehingga turut meneguhkan kerja sama di masa depan untuk membantu krisis kemanusiaan, khususnya bagi perempuan dan anak Palestina,” kata Sri Vira.

Ia juga mengatakan bahwa momen ini sangatlah spesial karena memberikan pengalaman spiritual yang sangat mendalam bagi Andara.

“Bagi saya, menyalurkan langsung bantuan yang diamanahkan oleh Sahabat Andara merupakan pengalaman tersendiri yang dapat memperkuat dan mengasah jiwa kemanusiaan kita,” kata Eva Muzlipah sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-SoloRaya.com dari Antara.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah