Network
PR SOLORAYA - Polisi memastikan jika bubuk dan cairan yang ditemukan di bekas markas FPI merupakan bahan peledak.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan menampik kabar yang mengatakan jika cairan dan bubuk tersebut adalah pembersih toilet.
Kabar tersebut menurutnya hanyalah plesetan saja mengingat banyaknya barang bukti yang ditemukan di bekas markas FPI.
Baca Juga: Iis Dahlia Tinggalkan Panggung Pasca Debat, Pasha Ungu: Nggak Seru Teteh Walk Out
“Pada saat ditemukan, diantaranya memang ada pembersih toilet. Jadi bukan semua barang tersebut pembersih toilet ya. Diplesetkan saja itu. Karena memang ada banyak barang bukti yang ditemukan, ya salah satunya pembersih toilet,” ungkapnya.
Namun berdasarkan hasil pemeriksaan Puslabfor, bubuk atau cairan tersebut dipastikan merupakan bahan peledak.
Ramadhan mengungkapkan jika bahan tersebut merupakan bahan peledak TATP.
Baca Juga: 11 Terduga Teroris Terkait Bom Bunuh Diri di Makassar Berhasil Diamankan Densus 88
“Banyak rekan-rekan yang menanyakan soal isi cairan atau bahan yang disebut sebagai pembersih toilet, kami sampaikan dengan tegas hasil dari tim Puslabfor menunjukkan barang tersebut bahan kimia yang berpotensi untuk digunakan sebagai bahan peledak TATP,” jelasnya.
