PR SOLORAYA - Wakil Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin turut menyoroti temuan BKN mengenai 97.000 PNS misterius yang terima gaji dan pensiun tapi tidak ada orangnya.
Menurut Wakil Ketua DPD RI, Sultan B Najamudin, kasus 97.000 PNS ini harus diusut hingga tuntas.
Bahkan Sultan B Najamudin mengatakan jika pemerintah harus mengusut dugaan kemungkinan adanya kesengajaan oknum tertentu dalam kasus 97.000 PNS misterius ini.
Baca Juga: Sumbang 10 Ton Udang Sekali Panen, Kabupaten Sukamara Bakal Jadi Klaster Percontohan Budi Daya Udang
Selain itu, Sultan juga berharap akan ada Pemutakhiran Data Mandiri (PDM) untuk memperbaiki kualitas data ASN di Indonesia.
Dimana sistem tersebut bisa menjadai database yang akurat.
Sehingga ke depannya, pemerintah tak kebobolan lagi membayar gaji dan penisun PNS misterius.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Pamer Foto Azka yang Berotot dan Berbadan Kekar di Usia Muda: It Amaze Me
"Semoga program Pemutakhiran Data Mandiri (PDM) dapat menjadi sistem database yang akurat. Tidak boleh lagi kedepan pemerintah kebobolan membayar gaji dan iuran lainnya yang nyatanya ASNnya fiktif", ujar Sultan.