PR SOLORAYA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan tanggapan atas pandangan dari fraksi-fraksi atas Kerangka Ekonomi Makro Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2022.
Hal tersebut ia sampaikan pada kesempatannya menghadiri Rapat Paripurna DPR RI pada Senin kemarin, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari unggahan akun Instagram @smindrawati pada Selasa, 1 Juni 2021.
Menurutnya, pemulihan pertumbuhan ekonomi nasional semakin menguat, baik di global maupun domestik.
Kendati demikian, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa kondisi saat ini masih sangat dipenuhi ketidakpastian.
Baca Juga: Peringati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2021, NU Sebut Pancasila dan Islam Saling Menunjang
Menkeu mengungkapkan pemantapan pemulihan ekonomi dapat ditempuh dengan dua pendekatan utama.
Pertama, mendorong efektivitas penanganan Covid-19 sebagai kunci pemulihan ekonomi.
Dan kedua, menjaga trend pemulihan berlanjut melalui berbagai program yang difokuskan untuk mendorong sektor-sektor strategis yang mempunyai daya ungkit untuk akselerasi.
Untuk mengendalikan inflasi, ia mengatakan pemerintah terus berkoordinasi dengan Bank Indonesia (BI) untuk merumuskan bauran kebijakan fiskal, moneter, dan sektor riil.