Jelang Idul Adha, PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang Hingga 1 Agustus 2022

- 4 Juli 2022, 14:55 WIB
Setelah dievaluasi, diputuskan bahwa jelang Idul Adha, PPKM luar Jawa Bali diperpanjang hingga 1 Agustus 2021
Setelah dievaluasi, diputuskan bahwa jelang Idul Adha, PPKM luar Jawa Bali diperpanjang hingga 1 Agustus 2021 /dok. Ekon.go.id/

BERITASOLORAYA.com - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Hari ini Senin, 4 Juli 2022 Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat tertutup bersama Menteri Bidang Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari akun YouTube Sekretariat Presiden, Airlangga mengatakan, kasus Covid-19 di beberapa negara masih tinggi.

Salah satunya di Amerika Serikat yang masih tercatat sebanyak 116.000.304 kasus Covid-19. Disusul Australia 32.000.116 kasus, India 16.000.65 kasus, Singapura 8.266.000 kasus, Malaysia 2.384.000 kasus, Thailand 2.278.000 kasus dan Indonesia 1.939.000 kasus.

Baca Juga: Dapat Undangan Khusus dari Kerajaan Arab Saudi, Ridwan Kamil Jadi Amirul Hajj

Pihaknya mengungkapkan, kasus harian Covid-19 per 3 Juli 2022 di Indonesia sebanyak 1.614.000 kasus.

"Kita lihat bahwa kasus tersebut tentunya masih di bawah 5 persen dari anggapan negatif WHO," kata Airlangga dalam konferensi persnya di Jakarta.

Dia merinci, dilihat reproduksi efektif di luar Jawa-Bali seperti Sumatera, kasus Covid-19 masih terhitung 1,08 persen. Disusul Nusa Tenggara, Kalimantan Sulawesi 1,11 persen dan Maluku Papua 0,99 persen.

Sementara dari segi kasus skala nasional tercatat 1.614.000 Covid-19 di Indonesia. Jawa-Bali masih mewakili mayoritas atau 95 persen yaitu 1.579.000 kasus.

Baca Juga: CATAT! Beasiswa LPDP 2022 Tahap 2 Telah Dibuka, Perhatikan 4 Hal Ini saat Akan Mendaftar, Nomor 3 Jangan Lupa!

"Sedangkan luar Jawa-Bali terdapat 35 kasus atau 0,7 persen. Nah, kalau kita lihat dari kasus harian tertinggi luar Jawa-Bali yakni ada Kalimantan Selatan dan Sumatera Utara, masing-masing 77 persen dan 67 persen," kata dia menguraikan.

Capaian Vaksinasi di Indonesia

Hasil rapat bersama Presiden Jokowi, dikatakan Airlangga, capaian vaksinasi diminta untuk terus ditingkatkan. Mulai dari dosis pertama, kedua dan Ketiga.

Data sebaraan kasus Covid-19 selanjutnya yakni khusus dari luar Jawa-Bali yang masih di bawah 50 persen.

Diantaranya ada Maluku, Papua Barat dan Papua. Di wilayah ini, untuk dosis kedua dan rata-rata dosis ketiga masih di bawah 20 persen.

Baca Juga: TERBARU! Beasiswa LPDP Tahun 2022 Tahap 2 Resmi Dibuka, Simak Jadwal Seleksi Berikut

"Tentunya dosis ketiga ini akan dipersyaratkan untuk berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak dan juga untuk berbagai perjalanan. Jadi misal di air port diwajibkan sudah selesai vaksin dosis ketiga," kata Airlangga.

PPKM luar Jawa-Bali Diperpanjang hingga 1 Agustus 2022

Untuk PPKM di luar Jawa-Bali, sesuai intruksi presiden diperpanjang. Mulai tanggal 5 Juli sampai 1 Agustus 2022.

Airlangga menyebutkan, dari 355 kabupaten dan kota di semuanya masuk level I. Kecuali Kabupaten Sorong, Papua Barat yang masuk level II.

Sementara penanganan Covid-19, anggarannya mencapai Rp28 triliun atau 24 persen.

Baca Juga: Cara Konfirmasi Kesediaan PPG Dalam Jabatan Tahun 2022 Kategori 1, serta Jadwal Pelaksanaan

Beberapa hal yang telah direalisasikan dari anggaran itu diantaranya klaim pasien, insentif tenaga kesehatan, insentif pajak kesehatan dan dana desa untuk penanganan Covid-19.

"Ini seluruhnya sudah dilaksanakan," ucap Airlangga.

Ditambah anggaran untuk perlindungan masyarakat mencapai Rp58,9 triliun atau 38 persen dari pagunya.

Penggunaan anggaran untuk perlindungan masyarakat meliputi PKH, BLT minyak goreng, BLT desa, bantuan pedagang warung dan nelayan.

"Ada juga Kartu Prakerja sebesar Rp5,6 triliun untuk 1,57 juta peserta," ujarnya.

Baca Juga: Ketahui Sebutan Overqualified di Dunia Kerja, Bisa Jadi Penyebab Lamaran Ditolak Perusahaan

Dari sisi penguatan ekonomi, kata Airlangga, sudah direalisasikan 17 persen terdiri dari program padat karya, pariwisata, ketahanan pangan kawasan industri dan dukungan UMKM.***

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah