Network
BERITASOLORAYA.com – Berkaitan dengan diadakannya seleksi CASN 2023, Menpan RB memberikan sejumlah arahan bagi para peserta tes CPNS dan PPPK, terutama yang telah lolos seleksi administrasi.
Arahan tersebut berkaitan erat dengan hasil seleksi CASN 2023 yang nantinya akan diterima para peserta tes CPNS dan PPPK di seluruh tanah air.
Salah satu hal yang diimbau Menpan RB kepada peserta seleksi CASN 2023 adalah tidak dibolehkannya ‘titip menitip’ dalam pelaksanaan tes CPNS dan PPPK tersebut.
Bagaimana selengkapnya penjelasan Menpan RB terkait hasil seleksi CASN 2023 yang akan merekrut CPNS dan PPPK di seluruh Indonesia tersebut?
Baca Juga: OSO Berikan Tanggapan perihal Pemilihan Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar!
Pelaksanaan Tes CPNS dan PPPK Transparan dan Akuntabel
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memberikan sejumlah pengarahan bagi peserta seleksi CASN 2023 pada Selasa, 17 Oktober 2023.
Sebelumnya perlu diketahui, setelah proses pendaftaran seleksi ditutup pada 12 Oktober lalu, jumlah pelamar yang terkumpul adalah sebanyak 2.409.882 orang.
Kepada seluruh peserta tersebut, Menpan RB menegaskan bahwa seleksi yang dilakukan sangat transparan dan dijamin tidak ada kecurangan yang mungkin terjadi.
Lebih lanjut Menpan mengatakan, dalam seleksi yang dilakukan dengan sistem CAT BKN tersebut, nilai peserta langsung dapat dilihat di luar ruangan oleh masyarakat yang ingin memantau.
“Kami memastikan seleksi ini tidak ada celah kecurangan, transparan, dan akuntabel. Penggunaan CAT ini salah satu bentuk digitalisasi seleksi calon ASN,” ujar Menpan RB.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1096: Rahasia God Valley Bakal Terungkap? Simak Link Baca dan Rilisnya di Sini
Dari data yang dirilis BKN, dari 2.409.882 pelamar, yang mengikuti tes CPNS berjumlah 945.404 orang. Sementara pelamar PPPK tahun 2023 adalah sebagai berikut:
- 439.020 orang melamar sebagai peserta PPPK guru
- 388.145 orang melamar sebagai peserta PPPK tenaga kesehatan
- 637.313 orang melamar sebagai peserta PPPK tenaga teknis
Setelah pelamar dinyatakan lulus seleksi administrasi yang telah diumumkan sejak tanggal 16 Oktober 2023, maka berhak untuk ikut dalam seleksi kompetensi sebagaimana yang telah dijadwalkan.
Bagi pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi, dapat melakukan sanggahan kepada panitia sampai dengan tanggal 23 Oktober 2023.
Namun, masa sanggah bukan untuk melengkapi kekurangan berkas, melainkan tempat untuk menyatakan bahwa berkas dan data yang dimasukkan telah benar, tapi terlewatkan oleh panitia.
Selanjutnya, Menpan RB juga menegaskan kepada seluruh peserta dan pihak yang berkepentingan, dalam seleksi CASN kini tidak lagi bisa ada ‘titip menitip’. Seluruh tahapan seleksi dijalankan terbuka dan akuntabel.
Masyarakat juga diminta menghilangkan anggapan bahwa menjadi untuk menjadi seorang ASN harus membayar sejumlah uang, karena hal itu sudah tidak ada lagi.
Peserta juga diminta mewaspadai apabila ada pihak yang menjanjikan kelulusan, apalagi dengan imbalan, karena sudah dapat dipastikan bahwa hal itu adalah penipuan.
“Kalau ditemukan adanya indikasi kecurangan dari pihak mana pun, kami akan melakukan tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku,” tutur Menpan RB dengan tegas.
Pada kesempatan yang sama, Menpan RB juga menegaskan bahwa pihaknya tidak terafiliasi dengan bimbel atau lembaga pelatihan manapun untuk pelaksanaan seleksi CASN 2023.***
