Network
BERITASOLORAYA.com – Masjid sudah menjadi bagian dari bangunan di Indonesia. Sebagai negara muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki jumlah masjid yang banyak dan beragam bentuk desainnya.
Beragamnya masjid di Indonesia ini menunjukkan keberagaman desain dan arsitektur yang dimiliki oleh bangsa. Mulai dari Masjid Istiqlal, Masjid Raya di tingkat provinsi, Masjid Agung di kabupaten/kota, Masjid Besar di kecamatan, dan Masjid Jami di desa-desa.
Berdasarkan hasil data Sistem Informasi Masjid (Simas) Kementerian Agama (Kemenag), untuk saat ini ada sekitar 663.729 jumlah masjid/musala di Indonesia. Banyaknya jumlah masjid ini tentu didukung dengan posisi dan perannya di berbagai level.
Baca Juga: DAEBAK! My Demon dan Castaway Diva Jadi The Most Buzzworthy. Cek Peringkat Drama Lain di Sini...
Masjid-masjid ini mempunyai posisi sentral dalam memberi informasi keagamaan, membentuk paham keagamaan di masyarakat, dan menyatukan umat (jaamii’). Dikutip BeritaSoloRaya.com dari berbagai sumber pada 5 Desember 2023, peran masjid sangat penting di masyarakat.
Masjid bisa berfungsi sosial, edukatif, bahkan ekonomis. Namun yang paling utama fungsi masjid adalah sebagai rumah ibadah, tempat muslimin mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena fungsinya yang penting inilah, sebagian masjid di Indonesia sudah terkelola dengan baik.
Walaupun ada sebagian masjid yang belum terkelola secara profesional, tetapi beberapa di antara sudah menunjukkan kondisi yang terawat. Ada sebagian masjid yang belum cukup berdaya. Bahkan di beberapa daerah, masjid menjadi lokus kontestasi yang mencerai-beraikan dan ruang politisasi.
Padahal, fungsi dari masjid sebenarnya adalah menyatukan dan melingkupi, sesuai dengan kegunaan utamanya yang disebut jaamii’. Atas hal ini, maka Presiden Joko Widodo menyampaikan dua pesan ketika berada di Rakernas Badan Kesejahteraan Masjid (BKM).
