Network
BERITASOLORAYA.com – Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo berkunjung ke Pura Mangkunegaran hari ini.
Tujuan Gibran Rakabuming berkunjung guna meninjau revitalisasi taman yang berada di sebelah barat Pura Mangkunegaran bersama dengan Gusti Bhre Cakrahutomo selaku Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya atau KGPAA Mangkunegara X.
Taman tersebut diberi nama “Taman Pracima” atau “Pracima Tuin” yang memiliki arti “taman yang terletak di area barat”, sama seperti lokasi dibangunnya.
Pracima Tuin ini nantinya akan dijadikan sebagai public place dan ruang terbuka hijau yang baru di wilayah Solo.
“Revitalisasi ini juga menjadi salah satu langkah awal menjadikan kawasan Puro Mangkunegaran sebagai tempat interaksi publik sekaligus ruang terbuka hijau,” tulis Gibran sebagaimana dikutip BeritaSoloRaya.com dari Instagram @gibran_rakabuming pada 8 November 2022.
Sementara itu, Gusti Bhre Cakrahutomo menceritakan alasan dibangunnya Pracima Tuin ini terinspirasi dari eyangnya, Mangkunegara VII, sekitar tahun 1920.
Baca Juga: Lirik Lagu Kembali Pulang oleh Suara Kayu Official feat Feby Putri, Berpencar Pergi tuk Mencari
“Kurang lebih taman Mangkunegaran terinspirasi dari era Eyang Buyut saya, jadi dari eranya Eyang Mangkunegaran VII, sekitar tahun 1920,” ungkap Bhre.
Selain itu, diungkapkan pula arah dan tujuan pembangunan taman ini, yaitu sebagai wadah pelestarian serta pengembangan budaya.
“Kedepannya harapannya bisa menjadi suatu wadah untuk pelestarian, pengembangan kebudayaan, misalnya di bidang kesenian, di bidang UMKM, dan juga untuk kuliner khas Mangkunegaran, arahnya kesana,” jelas KGPAA Mangkunegara X.
Baca Juga: Lirik Lagu Komedi Tragis oleh Fiersa Besari, Tertawa Lagi, Tutupi Sakit. Terasa Sesak hingga Tangis
Pracima Tuin telah dibangun sejak empat hingga lima bulan lalu, dan direncanakan akan selesai pada akhir Desember 2022 mendatang ini memiliki konsep arsitektur kombinasi.
Taman ini memiliki tiga bangunan, yang diberi nama Pracimasana, Pracimaloka, dan Pracimawisik yang dibangun di atas lahan seluas kurang lebih satu hektar ini.
Direncanakan setelah selesai pembangunannya, Pracima Tuin akan dibuka untuk umum, namun akan diumumkan lagi nanti.
“Jadi ini menjadi tempat interaksi dengan publik juga dari kami,” ujar Brhe.
“Dibuka untuk umum tunggu kabar selanjutnya, mungkin selesai pembangunan kita harus lihat kondisinya dulu, sekian lama kita selesaikan persiapan-persiapannya, baru setelah itu kita umumkan pasti,” lanjut Bhre menjelaskan.
Kemudian terkait peresmian dan aturan khusus untuk berkunjung ke taman ini juga akan diumumkan lebih lanjut, karena saat ini fokus untuk penyelesaian pembangunannya terlebih dahulu.
“Aturan khusus nanti kita bicarakan lagi, sementara kita masih fokus di pembangunan dulu nanti setelah itu detail-detail nya kita susulkan nanti,” pungkas Bhre dikutip dari YouTube Solo Times pada Selasa, 8 November 2022.***
