Saat Anda stres, tubuh Anda meningkatkan produksi hormon stres kortisol. Hormon ini berperan dalam seberapa banyak minyak yang dilepaskan tubuh Anda dari kelenjar sebasea.
Produksi minyak yang berlebih bisa memicu timbulnya jerawat.
Sebuah studi tahun 2017 mengaitkan tingkat stres yang tinggi dengan jerawat yang parah.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Lakukan Inspeksi Mendadak ke Stadion Manahan Solo
Cara lain stres dapat memengaruhi kesehatan kulit berkaitan dengan lapisan luar kulit Anda, yang disebut stratum corneum. Lapisan ini berperan dalam hidrasi kulit.
4. Istirahat yang cukup
Sebuah studi tahun 2017 menemukan bahwa ketika orang kurang tidur hanya dalam jangka waktu dua hari, mereka terlihat kurang menarik, kurang sehat, dan lebih mengantuk dibandingkan mereka yang tidur nyenyak.
Hal ini dapat memengaruhi penampilan dan kesehatan kulit Anda.
Bahkan Research Trusted Source telah mengaitkan bahwa kurangnya jam tidur bisa memunculkan tanda-tanda penuaan pada kulit.***