Pakar Australia Ini Sebut Corona Bisa Menular Lewat Kentut, Begini Penjelasannya

- 24 Juli 2021, 20:38 WIB
Ilustrasi kentut. Pakar asal Australia Dr Andy Tagg menyatakan virus corona bisa menular lewat kentut, begini penjelasannya.
Ilustrasi kentut. Pakar asal Australia Dr Andy Tagg menyatakan virus corona bisa menular lewat kentut, begini penjelasannya. / Pixabay/Darko Djurin

PR SOLORAYA – Seorang pakar asal Australia, Dr Andy Tagg, mengungkap penelitiannya terkait virus corona.

Dalam pernyataannya, pakar asal Australia Dr Andy Tagg menyinggung tentang kentut berkaitan dengan virus corona.

Usai melakukan serangkaian tes, pakar asal Australia Dr Andy Tagg menyatakan ada potensi penularan dari virus corona lewat kentut.

Baca Juga: Link Live Streaming Laga Persahabatan Bayern Munich vs Ajax Malam Ini Pukul 21.30 WIB

Menurut Dr Andy Tagg, virus corona ada di dalam kotoran 55 persen pasien Covid-19.

“Ya, SARS-CoV-2 dapat dideteksi dalam tinja dan telah terdeteksi pada individu tanpa gejala hingga 17 hari setelah pajanan," ujar Dr Tagg.

“Mungkin SARS-CoV-2 dapat menyebar melalui kekuatan kentut tapi kami membutuhkan lebih banyak bukti," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Lowongan Kerja Bank Indonesia, Simak Persyaratannya, Deadline 29 Juli 2021

Sebelumnya di masa pandemi, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China mengumumkan bahwa celana harus menjadi penghalang efektif terhadap kentut yang mungkin membawa virus corona.

Badan kesehatan mengatakan bahwa kentut tidak mungkin menularkan virus asalkan celana dipakai.

Namun, memperingatkan bahwa jika pasien yang terinfeksi tidak mengenakan celana, dan mereka mengeluarkan sejumlah besar gas, maka orang lain - jika mereka mengendus gas kentut maka bisa tertular.

Baca Juga: Perpanjang Kontrak di MU hingga 2024, Solskjaer: Ini Adalah Waktu yang Menyenangkan

Sebagaimana diberitakan ZonaPriangan.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Bahaya, Virus Corona Bisa Menular Lewat Kentut, Dr Tagg: Sudah Terdeteksi”, sejumlah menteri di pemerintahan Inggris pun percaya, virus corona bisa menyebar lewat kentut.

Beberapa pejabat secara pribadi menunjukkan bukti bahwa virus dapat menyebar melalui penghilangan gas tubuh di ruang terbatas seperti kamar mandi.

Seorang menteri mengatakan kepada The Telegraph bahwa mereka membaca "hal-hal yang tampak kredibel" dari negara lain di seluruh dunia.

Baca Juga: Bagaimana Cara Glowing dalam 1 Bulan? Begini Kata Dokter Zaidul Akbar

Mereka mengklaim telah ada bukti "hubungan penelusuran terkait genom antara dua individu dari bilik [toilet] di Australia".

Juga, ada beberapa kasus penyakit yang terdokumentasi dengan baik menyebar melalui pipa limbah selama penguncian di Hong Kong ketika tikungan U telah mengering.

Namun, ilmuwan pemerintah belum mengkonfirmasi klaim tersebut, lapor The Sun.

Baca Juga: Perkuat Kerja Sama Penanganan Pandemi, Ketua Menkes ASEAN Budi Gunadi Pimpin Rapat Virtual

Seorang juru bicara Perdana Menteri mengatakan dia tidak mengetahui klaim bahwa virus dapat menyebar melalui kentut.

"Kami menyimpan bukti ilmiah terbaru dalam peninjauan," ujar juru bicara tersebut.***(Parama Ghaly/ZonaPriangan.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Zona Priangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x