Pakai Air Purifier vs Tanaman untuk Bersihkan Udara di Rumah, Mana yang Paling Efektif?

- 27 Agustus 2023, 20:17 WIB
Pakai Air Purifier vs Tanaman untuk Bersihkan Udara di Rumah, Mana yang Paling Efektif
Pakai Air Purifier vs Tanaman untuk Bersihkan Udara di Rumah, Mana yang Paling Efektif /freepik.com/

BERITASOLORAYA.com – Pernahkah Anda berpikir untuk menjadikan tanaman sebagai alternatif dari alat pembersih udara? Jika dibandingkan antara keduanya, biaya yang dikeluarkan untuk tanaman mungkin lebih kecil dari air purifier.

Namun, air purifier yang bagus bisa menjadi investasi yang baik. Lalu, lebih baik mana? Merawat tanaman di rumah untuk membersihkan udara secara alami atau membeli air purifier dengan spesifikasi yang mumpuni. Berikut cara kerja keduanya.

Cara Kerja Air Purifier

Cara kerja alat pembersih udara berbeda sesuai dengan variasi model yang ada di pasaran, Beberapa alat pembersih udara menggabungkan satu atau lebih dari filter pembersih udara.

Berikut beberapa metode atau cara kerja air purifier untuk membersihkan udara.

1. Filter HEPA

Pembersih udara yang bagus memiliki filter HEPA. Metode tersebut merupakan yang paling terkenal. Sebelum udara kotor melalui HEPA, udara tersebut disaring terlebih dahulu melalui filter pertama.

Filter HEPA berfungsi untuk menangkap mikroba dan polutan yang sangat kecil seperti debu, serbuk sari, atau asap sebelum melepaskan udara yang sudah dibersihkan ke dalam ruangan.

Baca Juga: CALON PPPK 2023 Sudah Punya Dokumen Ini Belum? Wajib Diunggah di SSCASN dengan Format yang Benar!

2. Filter Karbon

Cara kerjanya hampir sama seperti filter HEPA. Namun, filter tersebut menggunakan karbon sebagai salah satu lapisannya. Filter karbon sangat efektif untuk menyaring bau dan bahan kimia di udara.

3. Sinar UV

Banyak pembersih udara mengandung sinar UV yang akan membunuh bakteri dan virus yang melewatinya. Karena filter tersebut tidak bisa menghilangkan partikel inert di udara, filter tersebut sering digabungkan bersamaan dengan filter HEPA dan karbon.

4. Ion negatif

Berbeda dengan metode lain, air purifier dengan ionik mengeluarkan ion negatif yang secara magnetis menarik partikel apapun di udara. Kemudian, partikel yang terionisasi kemudian jatuh ke lantai atau menempel pada permukaan.

Partikel yang jatuh tersebut tentunya harus dibersihkan. Beberapa pembersih udara ionik menghasilkan ozon yang dapat membahayakan paru-paru anak-anak atau orang tua.

Cara Kerja Tanaman?

Tanaman hias secara alami akan menyerap karbon dioksida di udara melalui fotosintesis. Selama proses tersebut, tumbuhan akan mengubah cahaya, karbon dioksida, dan air menjadi karbohidrat yang dibutuhkan tumbuhan untuk hidup.

Oksigen kemudian dihasilkan sebagai produk sampingan dan dilepaskan untuk kita hirup. Pada tahun 1989, NASA menjalankan eksperimen yang menemukan bahwa tanaman menyerap senyawa organik yang mudah menguap (VOC) dari udara menggunakan daun dan akarnya.

VOC seperti benzena, toluena, dan formaldehida, dan lain-lain, dapat diserap oleh tumbuhan. Gas-gas tersebut dikeluarkan dari produk-produk seperti cat, bahan bangunan, dan kosmetik, sehingga sangat banyak ditemukan di dalam rumah.

Saat Anda mencium bau penghapus cat kuku, bensin, atau bagian dalam mobil baru, Anda sedang mencium bau VOC.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika sebagian orang lebih memilih alam daripada mesin. Lalu, bagaimana perbandingan kinerja pembersihan udara antara alat pembersih udara dan tanaman hias?

Baca Juga: Info Penting! Pemberitahuan Mengenai Hasil Evaluasi Tes Wawancara PPG Prajab

Pembersih Udara vs Tanaman Hias

Meskipun tanaman dapat membersihkan udara, namun tanaman tidak begitu efektif jika dibandingkan dengan alat pembersih udara. Seorang profesor teknik di Universitas Drexel di Philadelphia, Michael Waring, menganalisis bahwa tanaman menghilangkan VOC dengan sangat lambat.

Anda memerlukan banyak tanaman bahkan ribuan untuk memberikan dampak yang sama seperti alat pembersih udara. Selain itu, tanaman hias tidak dapat menyerap partikel seperti debu atau asap.

Beberapa bahkan hanya akan menambah jumlah serbuk sari. Jika Anda memiliki alergi, air purifier sangat tepat untuk digunakan di rumah Anda.

Namun, tanaman memiliki banyak manfaat lainnya. Penelitian telah menunjukkan bahwa tanaman dapat meningkatkan mood serta mengurangi stres dan kelelahan. Meskipun dampak keseluruhannya minimal, tanaman tetap memberikan dampak positif pada udara.

Jika Anda termasuk orang yang sibuk, membeli air purifier lebih direkomendasikan daripada menggunakan tanaman sebagai alat pembersih udara. Jika menyukai tanaman dan tidak keberatan merawat banyak tanaman, itu merupakan hal yang bagus.

Lebih bagus lagi jika Anda menggunakan keduanya. Namun, pastikan tanaman tersebut tidak beracun bagi hewan peliharaan jika Anda memilikinya.***

Editor: Windy Anggraina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah