BERITASOLORAYA.com – Anak mengalami tantrum merupakan hal yang biasa. Tantrum merupakan bagian dari tahap perkembangan anak. Anak yang mengalami tantrum memang meledak-ledak emosinya. Anak yang tantrum biasanya menjerit, menangis kencang, berteriak, melempar barang dan memukul. Pada umumnya tantrum terjadi saat anak sedang lapar, lelah, mengantuk dan haus. Tantrum merupakan kondisi anak yang tidak stabil.
Untuk anak yang sedang mengalami tantrum sebaiknya memang harus ditenangkan. Apalagi jika anak tantrum tidak mengenal tempat dan situasi, maka upaya penenangan merupakan hal yang tepat untuk dilakukan.
Tantrum merupakan ekspresi marah pada anak, tetapi sebenarnya bisa ditenangkan. Seperti yang dikutip BeritaSoloRaya.com dari berbagai sumber pada 22 September 2023, ternyata orang tua bisa menenangkan anak yang tantrum dengan cara berikut.
1. Bersikap Tenang
Orang tua harus bisa bersikap tenang ketika anak mengalami tantrum. Dengan sikap tenang, maka orang tua bisa menenangkan anak yang sedang menjerit dan menangis kencang. Tantrum sebenarnya bisa diatasi jika orang tua bersikap tenang.
Jangan sampai para orang tua terpancing emosi saat melihat anak mengamuk. Jadi usahakan untuk mengendalikan emosi. Jika perlu tenangkan juga si buah hati yang sedang mengalami tantrum tersebut.
2. Berikan Perhatian pada Anak
Anak yang tantrum biasanya akan menjerit dan meminta perhatian lebih. Oleh sebab itu, sebagai orang tua maka hendaknya bisa memberikan perhatian kepada anak. Anak yang diberikan perhatian dan kasih sayang dapat meredakan emosinya.