12 Fakta Bayi Baru Lahir yang Mungkin Belum Kamu Sadari Salah Satunya

- 7 Januari 2022, 08:15 WIB
Ilustrasi bayi. Yuk simak 5 makanan sehat dan bergizi yang untuk bayi berusia 1 tahun, beberapa di antaranya adalah mentimun dan wortel.
Ilustrasi bayi. Yuk simak 5 makanan sehat dan bergizi yang untuk bayi berusia 1 tahun, beberapa di antaranya adalah mentimun dan wortel. /Pexels/AMSW Photography -Alisha Smith Watkins

BERITASOLORAYA.com – Bayi baru lahir memiliki beberaga gerakan, tanda, atau kebiasaan yang mungkin pernah kita jumpai.

Hal yang terjadi pada bayi baru lahir terkadang juga bisa menimbulkan rasa cemas di hati orang tua yang menjumpainya.

Padahal yang terjadi pada bayi baru lahir bisa jadi adalah hal yang normal dan tidak perlu dicemaskan terlalu berlebihan.

Baca Juga: Bahaya, Inilah Dampak Cium Bayi Sembarangan

Maka, informasi atau fakta bayi baru lahir harus diketahui agar dapat menentukan tindakan yang lebih bijak dalam menyikapinya. Lalu apa saja fakta yang ada pada bayi baru lahir?

  1. Bayi berhenti bernapas secara mendadak

Bagi orang tua yang menjumpai bayi tiba-tiba berhenti bernapas dalam durasi lima hingga sepuluh detik, tidak perlu merasa cemas.

Sebab hal itu terjadi karena pernapasan pada bayi belum teratur, sehingga ketika bayi berhenti bernapas dalam beberapa saat itu adalah bentuk reflek yang terjadi pada bayi.

Baca Juga: Inilah 7 Makanan Wajib Dikonsumsi Ibu Hamil Agar Rambut Bayi Lebat, Nomor 7 Banyak Manfaatnya

Bahkan ketika bayi merasa senang atau selesai menangis, bayi bisa bernapas sebanyak 60 kali selama satu menit.

Namun perlu diingat, jika bayi mengalami napas yang berhenti terlalu lama, berubah warna menjadi biru, maka orang tua harus segera membawa ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut.

  1. Bayi tidak punya tempurung lutut

Bayi yang baru lahir tidak memiliki lutut yang padat dan hanya memiliki tulang lunak saja.

Baca Juga: 6 Arti Tangisan Bayi yang Wajib Bunda Pahami, Jangan Sampai Salah

Tempurung lutut akan berkembang secara sempurna ketika bayi sudah beranjak besar dan memasuki usia tiga hingga lima tahun.

  1. Memiliki rambut halus

Bayi yang baru saja lahir memiliki lanugo atau bulu halus yang ada di badannya. Bulu halus yang ada pada bayi ini memiliki fungsi dalam mengatur suhu tubuh ketika masih di dalam rahim Ibu.

Bulu halus yang ada di badan bayi ini akan rontok secara perlahan selama beberapa minggu pertama setelah terjadinya proses persalinan.

Baca Juga: Simak Inilah Mitos Atau Fakta Seputar ASI Untuk Bayi

  1. Menangis tanpa air mata

Bayi yang baru lahir akan menangis tanpa mengeluarkan air mata ketika sore dan menjelang petang.

Menangis tanpa air mata itu dimulai ketika dua sampai tiga minggu sejak kelahirannya sampai usia bayi mencapai satu bulan.

Jika menjumpai hal tersebut, orang tua tidak perlu merasa cemas karena itu adalah hal yang wajar. Saluran air mata pada bayi baru lahir belum terbentuk sempurna.

Baca Juga: Inilah 7 Makanan Wajib Dikonsumsi Bumil dan Busui Agar Rambut Bayi Lebat

  1. Tonjolan payudara pada bayi

Adanya tonjolan payudara pada bayi laki-laki maupun perempuan juga merupakan hal yang wajar. Sebab bayi telah menyerap hormon estrogen dari Ibunya.

Bahkan orang tua bisa menjumpai susu yang keluar dari payudara bayi. Namun tidak perlu cemas, tonjolan payudara pada bayi akan menghilang setelah beberapa minggu.

  1. Bayi laki-laki mengalami ereksi

Orang tua tidak perlu cemas melihat bayi mengalami ereksi ketika mengganti popoknya. Karena hal ini adalah hal yang wajar.

Baca Juga: Simak Mitos dan Fakta Terkait Bayi Prematur

Penis bayi baru lahir mungkin akan terlihat besar karena hormon, memar, dan pembengkakan yang terjadi saat proses persalinan.

  1. Mengeluarkan cairan dari alat kelamin

Selama beberapa hari bayi perempuan bisa mengeluarkan cairan kental berwarna putih atau sedikit pendarahan dari vaginanya setelah lahir.

Namun yang perlu diingat oleh orang tua adalah ketika menjumpai alat kelamin bayi laki-laki membengkak atau bayi perempuan mengeluarkan cairan dari vagina setelah enam minggu berlalu.

Maka segera bawa bayi ke dokter anak untuk dikonsultasikan atau diperiksa secara lebih lanjut.

Baca Juga: Inilah Cara Efektif Berkomunikasi Dengan Bayi

  1. Perubahan feses (kotoran)

Ketika baru lahir, bayi akan mengeluarkan feses berwarna hitam yang terlihat lengket. Kemudian feses akan berubah-ubah, tergantung bayi diberikan ASI atau susu formula oleh orang tua.

Jika bayi minum ASI, maka fesesnya tidak akan sebau feses bayi yang minum susu formula.

Namun harus diingat, ketika bayi yang minum ASI buang air besar beberapa kali dalam sehari atau bahkan tiga hari sekali itu merupakan hal yang normal atau wajar.

Baca Juga: Orang Tua Harus Paham, Ini Dia 5 Kebiasaan yang Harus Diajarkan kepada Anak

  1. Bayi sering merasa takut

Tanda fisik yang ditunjukkan bayi ketika merasa takut adalah ketika menggoyangkan lengannya keluar dengan kondisi telapak tangan terbuka.

Sebelum akhirnya bayi menutupnya kembali dan kemudian meletakkan lengannya di dekat tubuhnya kembali.

Bayi baru lahir menunjukkan gerakan bernama Refleks Moro. Gerakan ini normal dilakukan oleh bayi sebagai tanda bahwa bayi sedang berada dalam bahaya.

Baca Juga: Inilah Cara Mendidik Kemandirian Anak Sejak Dini, Nomor 6 Jarang Dilakukan oleh Orang Tua

Pemicu rasa takut pada bayi baru lahir antara lain aroma tajam, suara keras, gerakan tiba-tiba, dan tangisan dirinya sendiri.

  1. Bayi tidak bisa melihat jauh

Bayi yang baru lahir memiliki batas jarak pandang hanya sampai 20 hingga 30 cm. Lebih dari itu maka pandangan bayi akan kabur.

Ketika bayi telah berusia satu bulan, matanya baru bisa difokuskan pada benda bergerak di depan wajahnya.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu! Inilah 4 Cara Bangun Ikatan Emosional dengan Anak, Tidak Sesulit yang Dibayangkan

Lalu, ketika bayi berusia empat bulan, bayi memiliki kemungkinan bisa melihat warna dan bentuk dari benda dengan jelas.

  1. Muncul tanda lahir

Bayi baru lahir memiliki tanda lahir pada kulitnya dengan bentuk tertentu dan berwarna kehitaman atau kebiruan. 

Sepertiga bayi baru lahir yang memiliki tanda lahir tidak berbahaya serta bisa menghilang seiring berjalannya waktu dalam beberapa tahun, seperti mongolian spots dan stork bites.

Baca Juga: Inilah Kesalahan Pola Asuh Orang Tua yang Bisa Sebabkan Anak Menjadi Keras Kepala

  1. Perkembangan otak bayi laki-laki dan perempuan berbeda

Menurut penelitian yang telah dilakukan, rata-rata otak bayi laki-laki mengalami pertumbuhan lebih cepat daripada otak bayi perempuan dalam waktu tiga bulan pertama.

Namun indera pendengaran pada bayi perempuan yang baru lahir mungkin berfungsi lebih baik daripada bayi laki-laki baru lahir.

Itulah beberapa fakta unik dari bayi baru lahir yang bisa kamu ketahui. Semoga bisa bermanfaat dan bisa menjadi referensi untuk menentukan sikap yang lebih bijak, terutama terkait informasi yang bersangkutan.***

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: sehatq.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x