Heboh Ratusan Pemudik Lolos Pos Penyekatan di Bekasi Tanpa Pengecekan, Begini Penjelasan Polisi

10 Mei 2021, 13:46 WIB
Ratusan pemudik di pos penyekatan Kedungwaringin, Bekasi berhasil lolos tanpa pengecekan, ini penjelasan polisi.* /Tangkap Layar Instagram @infojawabarat

PR SOLORAYA - Ratusan pemudik lolos melewati pos penyekatan di Kedungwaringin, Bekasi, tanpa pengecekan.

Lolosnya ratusan pemudik pada Minggu, 9 Mei 2021 malam ini disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan yang berusaha menjebol pos penyekatan, dimana jumlah ini tidak sinkron dengan terbatasnya personel yang tengah berjaga.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan mengatakan bahwa meski ratusan pemudik ini diloloskan, namun mereka akan tetap disekat saat mencoba masuk ke daerah tujuannya.

 

Baca Juga: Sebut Status ASN Berpotensi Lemahkan Kinerja KPK, Peneliti: Ada 2 Hal yang Bisa Dilakukan

“Karena kemarin itu terlalu padat dan kondisinya memang tidak terlalu kondusif, sehingga akhirnya secara diskresi kita ambil kebijakan untuk dilepaskan saja,” ungkapnya sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari PMJ News.

Terkait dengan lolosnya ratusan pemudik di pos penyekatan Bekasi ini, Hendra telah melakukan koordinasi dengan kepolisian daerah lain.

Harapannya, pemudik yang diloloskan ini dapat ke depannya dapat disekat ketika sampai di daerah lain.

 

Baca Juga: Berdasarkan Hisab Hakiki Wujudul Hilal, PP Muhammadiyah Tetapkan Hari Raya Idul Fitri pada Kamis 13 Mei 2021

“Kita lakukan koordinasi dengan Karawang, Purwakarta, Subang, Cirebon serta daerah penyekatan lainnya untuk melakukan penyekatan kembali,

"Jadi, mereka yang lolos disini tidak berarti kita lepas dan disana tidak disekat ya,” sambungnya.

Tidak hanya melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian daerah lainnya, Hendra juga menyatakan akan menambah personel yang berjaga di pos penyekatan Kedungwaringin.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Buka Ibadah Haji 2021, Bagaimana dengan Jamaah Indonesia?

Dengan adanya penambahan personel, diharapkan pemeriksaan akan berjalan jauh lebih cepat dan tidak mengakibatkan penumpukan kendaraan.

 

“Kita akan tambah lagi sekitar 150an personel dan kita juga minta penambahan dari Polda itu sekitar 1 pleton,

"Kemudian ada juga dari beberapa pos penyekatan kita minta juga, mungkin sekitar 150-200 personil,” pungkasnya.

Baca Juga: Sambut Bonus Demografi, LPTNU: 4 Langkah Tingkatkan Potensi Generasi Muda Indonesia

Sebelumnya, terjadi kemacetan parah di pos penyekatan Kedungwaringin, Bekasi, yang didominasi oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Para pemudik ini memblokade jalan yang menimbulkan kemacetan, hingga akhirnya membuat polisi harus membuat keputusan meloloskan mereka.

Kabar terkait ratusan pemudik yang lolos ini sempat menjadi heboh di media sosial, dan menuai beragam tanggapan dari masyarakat.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler