PR SOLORAYA - Provinsi Jawa Barat yang mengalami peningkatan kasus Covid-19 mendapat respon dari Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera atau PKS DPRD Jawa Barat, Haru Suandharu.
Legislator PKS tersebut berharap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Kepala Daerah fokus penanganan Covid-19.
Ia juga menambahkan Gubernur dan Kepala Daerah untuk tidak mementingkan kegiatan lain yang mengundang orang berkerumun, termasuk rencana penerapan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM yang akan diselenggarakan semester depan harus dievaluasi lebih lanjut.
Baca Juga: Gary Neville Sebut Harry Maguire Harus Bermain Sebelum Babak Gugur Euro 2020
“Kami berharap kepada Gubernur dan Kepala Daerah untuk bisa lebih fokus menanggulangi Covid 19 dibandingkan kegiatan lainnya,” kata Haru yang dikutip dari pks.id.
“Termasuk juga mengevaluasi pembelajaran tatap muka untuk ditunda," sambung Haru.
Naiknya kasus Covid-19 di Jawa Barat menurut Haru dapat dilihat dari padatnya di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin alias RSHS dan Fasilitas Kesehatan lainnya.
Pria yang lebih akrab disana Kang Hari tersebut juga meminta Ridwan Kamil dan Kepala Daerah di Jawa Barat untuk segera menanggulangi penyebaran Covid-19 dengan instruksi yang diberikan Kementerian Dalam Negeri atau Kemendagri.
“Gubernur dan Kepala Daerah harus segera mengambil tindakan darurat untuk menanggulangi dampak dan mengurangi penyebaran Covid-19 dengan kebijakan sesuai arahan Kemendagri," ucap dia.
Haru mengingatkan masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Mengapa Vaksinasi Covid-19 Diberikan Dua Kali? Ini Penjelasan Pakar
Covid-19 yang masih merajalela merupakan salah satu ujian yang harus dilewati umat muslim.
Hal ini menjadi kesempatan bagi umat muslim untuk lebih dekat dengan Allah SWT dan memohon agar pandemi segera berakhir.
“Dan tentunya, kita harus perbanyak istighfar serta berdoa kepada Allah SWT, agar kita diberikan petunjuk dan kekuatan serta segera diangkat pandemi ini dari muka bumi. Karena ini adalah kesempatan yang baik untuk kita mendekatkan diri pada Allah," Ujar Haru.
Sementara itu, data terbaru Covid-19 di Jawa Barat per 17 Juni 2021 pukul 17.00 WIB telah terjadi 334.864 kasus mengalami penambahan 2599 kasus.***