BMKG: Gerhana Bulan Total 8 November, Kemenag Ajak Umat untuk Sholat Khusuf hingga Perbanyak Zikir

4 November 2022, 16:28 WIB
Gerhana Bulan Total 8 November, Kemenag Ajak Umat untuk Sholat Khusuf hingga Perbanyak Zikir. /Pixabay/ktphotography

BERITASOLORAYA.com - Gerhana Bulan atau khusuful qamar merupakan peristiwa yang terjadi akibat terhalangnya cahaya matahari oleh bumi, sehingga tidak seluruhnya bisa sampai ke bulan.

BMKG sendiri mencatat bahwa pada tahun 2022 telah terjadi empat kali gerhana, masing-masing dua kali gerhana matahari dan dua gerhana bulan.

Salah satunya Gerhana Bulan Total (GBT) yang diprediksi bakal kembali terjadi pada Selasa, 8 November 2022. BMKG menjelaskan bahwa Bulan akan tampak berwarna merah ketika memasuki puncak gerhana.

Sebelumnya Gerhana Bulan Total sempat terjadi pada 16 Mei 2022, akan tetapi tidak dapat diamati dari Indonesia.

Baca Juga: Ingat, Ada Aturan Baru Baju Adat Jadi Seragam Sekolah SD, SMP, SMA, Simak Informasi Kemdikbud, Resmi

Berdasar pada data astronomis, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin mengungkapkan bahwa akan terjadi GBT di seluruh wilayah Indonesia.

“Insya Allah, pada 8 November 2022, akan terjadi Gerhana Bulan Total di seluruh wilayah Indonesia,” kata Kamaruddin Amin dikutip BeritaSoloRaya.com melalui laman Kemenag pada Jumat, 4 November 2022.

Gerhana Bulan Total di beberapa wilayah seperti Bengkulu, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh dapat dilihat pada kontak Umbra 3 (U3) pukul 18.42 WIB.

Baca Juga: Panduan Pendaftaran Akun SSCASN Lengkap, Langsung Daftar!

Pada pukul 17.59 WIB, puncak gerhana dapat dilihat di berbagai titik seperti Riau, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan Barat.

Pada kontak Umbra 2 (U2) pukul 17.16, Gerhana Bulan Total bisa dilihat di beberapa wilayah seperti Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku Utara, dan Maluku.

Kamaruddin Amin juga menambahkan beberapa lokasi untuk mengamati Gerhana Bulan Total pada kontak U1.

Baca Juga: Farel Prayoga, Pelantun Lagu “Ojo Dibandingke” Kembali Raih Dua Penghargaan, Buat Sandiaga Uno Bangga

“Masyarakat Papua dan Papua Barat dapat melihat Gerhana Bulan Total pada kontak Umbra 1 (U1) pukul 18:08 WIT,” ucap Kamaruddin Amin.

Menanggapi peristiwa Gerhana Matahari Total, dia turut mengimbau agar umat Islam melaksanakan salat gerhana atau salat khusuf.

Ditjen Bimas Islam turut menerbitkan seruan pada para Kepala Kanwil Kemenag agar memberi arahan kepada Kepala Bidang Urusan Agama Islam/Kepala Bidang Bimas Islam/Pembimbing Syariah, Kepala Kemenag Kabupaten/Kota, dan Kepala KUA.

Baca Juga: Pernah Viral! Resep Bikin Brulee Bomb yang Sederhana, Mudah, Hasilnya Enak dan Dijamin Ketagihan

Imbauan tersebut ditujukan untuk melaksanakan salat gerhana bulan di wilayah masing-masing bersama para ulama, pimpinan ormas Islam, imam masjid, aparatur pemerintah, dan masyarakat.

“Pelaksanaan shalat gerhana disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerahnya masing-masing,” tutur Kamaruddin Amin.

"Kami juga mengimbau masyarakat memperbanyak zikir, istighfar, sedekah dan amal saleh lainnya, serta mendoakan kesejahteraan dan kemajuan bangsa," imbuhnya.***

Editor: Syifa Alfi Wahyudi

Sumber: Kemenag BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler