Targetkan Kota Kreatif UNESCO, Pemkab Bantul Gelar Pameran Bertajuk Bantul Inclusive Carnival 2023

11 Mei 2023, 17:49 WIB
Pemkab Bantul menggelar Karnaval Kriya bertajuk Bantul Inclusive Carnival 2023 untuk tunjukkan kesiapan sebagai Kota Kreatif Dunia UNESCO. /Humas Pemkab Bantul/

BERITASOLORAYA.com - Gelaran karnaval kriya oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta yang tahun ini diadakan pada Rabu, 10 Mei 2023 bertajuk Bantul Inclusive Carnival 2023 sedikit berbeda.

Pasalnya tahun ini panitia pelaksana karnaval kriya bersiap untuk menjadi bagian dari jaringan Kota Kreatif Dunia versi UNESCO atau yang dikenal dengan UNESCO Creative City Network (UCCN).

Disebutkan oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, ia dan jajaran Pemkab telah lama berkomitmen untuk menjadi bagian dalam Jejaring Kota Kreatif Dunia UNESCO tersebut.

Persiapan Kabupaten Bantul telah dimulai sejak kabupaten ini terpilih dan ditetapkan oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Nasional sebagai Kabupaten Kreatif Kriya di tahun 2017 lalu.

Baca Juga: SEMUA GURU Honorer Harus Siap Terima Kenyataan, MenpanRB Beri Penjelasan Terkait PHK Masal Akhir Tahun 2023

"Gelaran ini untuk menunjukkan kesiapan Bantul di dalam mengikuti proses lebih lanjut menuju Kota Kreatif Dunia versi UNESCO, atau UCCN," kata Bupati Bantul usai mengikuti karnaval kriya yang berlokasi di Pasar Seni Gabusan Bantul, Rabu, 10 Mei sore hari.

Menurut Abdul Halim, kegiatan ini menjadi komitmen Pemkab Bantul untuk menunjukkan kepada UNESCO kesiapan Kabupaten Bantul yang telah masuk dalam nominasi kota kreatif Indonesia.

Nominasi kota kreatif Indonesia sendiri diputuskan berdasarkan hasil penyisihan dari ratusan Kabupaten Kota di Indonesia, menjadi tiga kabupaten/kota. Ketiganya yakni kabupaten Bantul, Kota Ponorogo, dan Kota Surakarta atau Solo.

"Pelaku ekraf kita siap mendukung Bantul menuju Kota Kreatif Dunia, jadi kolaborasinya sudah jadi, ekosistemnya kita kuatkan, ini pesan kepada dunia, bahwa Bantul layak sebagai Kota Kreatif Dunia versi UNESCO," ujar Bupati Bantul.

Baca Juga: SAH, Sri Mulyani Berikan ASN PNS, PPPK Dapat Tambahan Penghasilan 50 Persen Juni 2023 yang Termasuk..

Menurut dia, Bantul saat ini dalam kondisi siap bersaing dengan dua kabupaten/kota lain pada kategori craft and folk art.

Ia yakin pada kedua kategori tersebut Kabupaten Bantul akan unggul dari kedua kota nominasi lain. Hal itu disebabkan sektor industri kreatif di Bantul jauh lebih berkontribusi daripada keduanya.

"Ini untuk mengirimkan pesan kepada UNESCO, kepada PBB, kan hari ini seluruh negara sedang mempersiapkan, mendaftarkan kota-kota kreatif, karena setiap negara hanya mengirimkan satu, Indonesia juga nanti hanya boleh mengirimkan satu kota atau daerah dalam satu kategori, dan kita memilih craft and folk art," ujar Agus Salim.

Tunik Wusriarliani selaku Kepala Bidang Perindustrian, Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bantul memberikan respon yang positif terkait Karnaval Kriya ini.

Baca Juga: JANGAN LUPA, Inilah 4 Tahap Seleksi Penerimaan CPNS 2023 yang Harus Diketahui, Simak Selengkapnya

Menurutnya ini menjadi sarana ekspresi dari pelaku ekraf di masyarakat Bantul terhadap capaian kreativitas produksi kriya di Kabupaten Bantul.

"Peserta terdiri pemerintah daerah, dunia pendidikan, Dekranasda, sentra-sentra kerajinan, kelompok seni dan budaya, dan desa wisata. Melalui karnaval ini juga untuk memamerkan produk hasil kreasi dan produksi pelaku ekonomi kreatif Bantul," katanya.

Dia menyampaikan tak hanya karnaval kiya, kegiatan yang diberi nama "Bantul Inclusive Carnival" bertema Holobis Bantul Baris itu, juga melaksanakan kegiatan workshop kriya inklusif.

Workshop kriya tersebut dapat diikuti masyarakat, termasuk pula masya marginal dan difabel untuk meningkatkan kapasitas mereka.

"Kegiatan itu diharapkan mampu memicu kegiatan aktivasi Creative Hub lainnya yang lebih luas. Kegiatan itu memiliki posisi penting sebagai inisiatif dan motivasi bagi pelaku kreatif untuk juga dapat menjadi titik simpul bagi subsektor lainnya yang dikembangkan di Indonesia," katanya.***

 

Editor: Syifa Alfi Wahyudi

Tags

Terkini

Terpopuler