Pejabat Tidak Kompak Soal Wacana Impor Beras, Muhammadiyah: Siapa yang Akan Beli Punya Petani?

- 21 Maret 2021, 19:22 WIB
Pejabat Tidak Kompak Soal Wacana Impor Beras, Muhammadiyah: Siapa yang Akan Beli Punya Petani?.
Pejabat Tidak Kompak Soal Wacana Impor Beras, Muhammadiyah: Siapa yang Akan Beli Punya Petani?. /Antara Foto/Adeng Bustomi

PR SOLO RAYA – Pimpinan Pusat Muhammadiyah akhirnya buka suara soal wacana impor beras yang kembali dikeluarkan oleh pemerintah. Mereka heran, mengapa para pejabat tidak kompak dalam membuat kebijakan.

Diketahui, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan Direktur Utama Bulog Budi Waseso tidak memiliki satu suara soal wacana impor beras.

Airlangga Hartarto sempat menyatakan jika pemerintah berencana mengimpor beras sebanyak satu hingga satu setengah juta ton.

Kebijakan tersebut, menurut Airlangga, ditujukan agar ketersediaan dan harga beras dalam negeri dapat terjaga dengan baik.

Baca Juga: Tim Indonesia Didepak All England 2021 Padahal Negatif Covid-19, Fajar Alfian: Lumayan Bisa Nyobain Lapangan

Baca Juga: Perjuangan Sadiman, Dari Disebut Gila oleh Warga hingga Menghijaukan Bukit Gersang di Jawa Tengah

Sebaliknya, dalam keterangan terpisah. Muhammad Lutfi menyatakan jika pemerintah tidak akan melakukan impor beras pada masa panen raya.

Menurutnya, kebijakan tersebut justru dapat merugikan dan menghancurkan harga beras yang dimiliki oleh petani.

Muhammadiyah menyayangkan sengkarut yang terjadi di tubuh internal pemerintah. Menurutnya, lambatnya pemerintah menetapkan kebijakan, akan kembali kepada rakyat kecil.

Halaman:

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Muhammadiyah.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x