Namun aksinya itu terhenti oleh petugas keamanan yang menjaga Gereja Katedral di Kota Makassar tersebut.
Selain itu, rekaman CCTV menunjukkan sebuah ledakan yang disertai dengan api serta asap dan puing-puing yang bertebangan ke jalan.
Baca Juga: Begini Cara Mendaftarkan Bayi yang Baru Lahir di JKN-KIS Bagi Kategori PBPU dan BP
Kepala Badan Penanggulangan Terorisme Nasional, Boy Rafli Amar mengatakan, bahwa tindakan tersebut merupakan tindakan terorisme.
Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas ikut buka suara akan hal ini. Ia mengatakan apapun motif yang membuat pelaku melakukan peledakan ini tidak dibenarkan oleh agama apapun.
"Apapun motifnya, tindakan ini tidak dibenarkan oleh agama apapun karena merugikan tidak hanya satu orang tetapi orang lain juga," kata Yaqut Cholil Qoumas.
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Ikut Mengutuk Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar: Islam Mengharamkan Teror
Adapun, Ketua Majelis Gereja Indonesia Gomar Gultom mengatakan bahwa insiden tersebut merupakan insiden kejam.***