PR SOLORAYA - KH Robikin Emhas selaku Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengungkapkan jika aksi penyerangan di Mabes Polri tidak mudah dideteksi.
Oleh sebab itulah, PBNU menilai jika peristiwa tersebut menjadi pekerjaan rumah yang besar untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap teror.
Selain itu, KH Robikin Emhas juga mengimbau kepada semua orang untuk tidak takut pada teror.
"Menjadi pekerjaan rumah yang luar biasa besar bagi kita warga bangsa, karena fenomena lone wolf tidak mudah dideteksi. Mari tingkatkan kewaspadaan dan mari tidak takut pada teror," katanya melalui pesan video yang diterima, di Jakarta, Rabu.
Baca Juga: Suasana Makin Ketat, Rumah Dinas Kapolri Langsung Dijaga Pihak Kepolisian
Baca Juga: Ngaku Ditinggal Stefan William Saat Hamil, Celine Evangelista: Pas Mau Lahiran Baikan
Lebih lanjut, Ketua PBNU tersebut juga mengatakan jika penyerangan terhadap penegak hukum tidaklah dibenarkan.
Oleh sebab itulah, ia mengutuk keras atas peristiwa penyerangan yang terjadi di Mabes Polri.
"Penyerangan terhadap institusi negara, pengayom masyarakat, dan bagian dari penegak hukum, menggunakan dalil apa pun tidak bisa dibenarkan," kata Robikin.