PR SOLORAYA – Nadjib Hamid, tokoh sekaligus Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Jawa Timur Wafat pada Jum’at 9 April 2021.
Najib Hamid dikonfirmasi telah meninggal dunia pada pukul 08.20 WIB.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Benar, ayahahnda Nadjib Hamid meninggal dunia pukul 08.20 WIB,” ujar Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Surabaya, Achmad Rosyidi.
Tokoh Muhammadiyah Jawa Timur tersebut akan dimakamkan di kampung halamannya di Paciran, Lamongan. Namun sebelum itu, akan disalatkan terlebih dahulu di Kantor PW Muhammadiyah Jawa Timur.
Baca Juga: Lakukan Tindakan Tegas soal Larangan Mudik, Pemprov DKI Jakarta Bakal Tutup Terminal Bus di Ibu Kota
Baca Juga: Tersipu saat Ditanya Kedekatannya dengan Billy Syahputra, Memes Prameswari: Auranya Keluar
Keluarga Muhammadiyah Jawa Timur merasa sangat kehilangan figur Nadjib Hamid. Hal tersebut sebagaimana ditegaskan oleh Achmad Rosyidi.
Baginya, sosok Nadjib Hamid memiliki integritas serta sosok yang sangat mengayomi. Khususnya bagi warga Muhammadiyah di Jawa Timur.
“Kami sering dituntun, dan kami selalu diingatkan. Kami benar-benar kehilangan dan semoga Allah SWT menempatkan beliau di surga-Nya,” ujar Achmad Rosyidi.
Sosok Nadjib Hamid sangat terkenal, khususnya bagi kalangan tokoh, aktivis, jurnalis, serta pemerintahan.
Tokoh Muhammadiyah tersebut dikenal dengan baik sebagai orang yang selalu maksimal, setiap kali dipercaya dalam memegang dan mengurus suatu organisasi.
Nadjib Hamid juga pernah menjadi komisioner KPU di Jawa Timur periode 2008-2014, dan pernah juga menjabat sebagai panitia pengawas pemilu atau Bawaslu pada tahun 2003-2004.
Organisasi yang pernah diamanahkan kepadanya juga meliputi wakil ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Jawa Timur, Sekertaris Forum Kordinasi dan Pencegahan Terorisme Jawa Timur, serta anggota Badan Amil Zakat Nasional.
Nadjib Hamid juga dikenal sebagai sosok yang sederhana, baik, dan militan kepada organisasi. Khususnya Muhammadiyah.
Integritas sosok Nadjib Hamid, khususnya yang paling dikenal bagi orang-orang yang mengenalnya semasa hidup.
“Banyak kenangan sama beliau semasa hidupnya. Tidak banyak orang seperti Pak Nadjib yang integritasnya tidak diragukan,” tutur rekan almarhum, Edy Yakub.***