PR SOLORAYA - Tanggapi terjadinya aksi kekerasan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB), Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri akan melakukan evakuasi terhadap warga di Beoga, Kabupaten Puncak.
Evakuasi terhadap warga yang terancam oleh aksi kekerasan dari KKB tersebut akan dilakukan dengan mengerahkan helikopter TNI-Polri yang berada di bawah kendali operasi (BKO) ke Satgas Nemangkawi.
"Memang ada rencana warga akan dievakuasi dari Beoga guna menghindari terjadinya aksi kekerasan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," ujar Irjen Pol Fakhiri, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara.
Baca Juga: Hati-hati, Tidur dengan Rambut Basah Bisa Bikin Rambut Rontok hingga Infeksi Jamur
Warga yang terancam aksi kekerasan dari KKB di Beoga ini akan dievakuasi ke Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Pemilihan lokasi evakuasi ke Sugapa ini didasarkan pada letaknya yang dinilai lebih dekat dibandingkan ke Ilaga dan Timika.
Sementara itu, terkait jumlah warga yang akan dievakuasi nantinya, Kapolda Mathius Fakhiri masih belum mengetahui secara pasti.
Belum pastinya informasi terkait jumlah warga yang dievakuasi ini, karena mengingat jalur komunikasi ke Beoga yang cukup susah.