PR SOLORAYA – Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang dinyatakan tidak sah oleh pemerintah. Artinya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi satu-satunya ketua umum Partai Demokrat.
Sebelum pemerintah mengumumkan keputusan tersebut, terjadi konflik yang cukup sengit antara kubu AHY dan kubu Moeldoko.
Pihak AHY tak terima dengan kudeta yang dilakukan pihak Moeldoko, hingga mendesak sejumlah menteri segera mengambil keputusan.
Usai kubu Moeldoko tak diakui pemerintah, AHY mengaku akan lebih tegas menindak mereka.
Baca Juga: Ide Menu Buka Puasa dan Sahur Ramadhan 2021, Resep Bihun Goreng Ala Restoran
Baca Juga: Bergabung dengan KKB, Oknum TNI Gondol 70 Butir Peluru
Seperti baru-baru ini, AHY memberikan ancaman kepada Moeldoko dan timnya, yang masih menggunakan atribut Partai Demokrat.
Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel “Kubu Moeldoko Masih Gunakan Atribut Partai Demokrat, AHY Cs Tegaskan Akan Ambil Tindakan Hukum” kuasa hukum Partai Demokrat Mehbob menyampaikan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengambil tindakan tegas bila kubu Moeldoko masih senantiasa menggunakan atribut partainya.
"Pasti dalam waktu dekat ya minimal dalam waktu yang dekat, paling lama abis lebaran," kata Mehbob di PN Jakarta Pusat, Selasa, 20 April 2021.