Network
PR SOLORAYA – Saat ini, polisi diketahui telah mengantongi barang bukti terkait keterlibatan Munarman, mantan Sekretaris Front Pembela Islam (FPI) dalam tindak terorisme.
Bukti-bukti yang telah dikantongi oleh polisi terkait kasus keterlibatan Munarman dalam tindak terorisme antara lain video rekaman, serta keterangan sejumlah saksi.
Meskipun beberapa barang bukti keterlibatan Munarman dengan tindak terorisme telah didapatkan, polisi belum bisa menjelaskannya lebih detail ke hadapan publik karena pihaknya masih dalam proses pengumpulan barang bukti lainnya.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Melakukan Operasi Selama 2 Hari, Tangkap Ratusan Travel Gelap
Kabar terbaru mengenai temuan barang bukti dari kasus Munarman ini mendapatkan tanggapan dari Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi.
Ia mengatakan jika barang bukti terkait kasus Munarman yang diduga terlibat kasus terorisme ini telah ditemukan, maka selanjutnya polisi akan melakukan pengembangan.
“Logikanya gini, ketika Munarman terbukti terlibat dalam kegiatan terorisme, maka aparat akan melakukan pengembangan,” kata Teddy Gusnaidi sebagaimana dikutip dari Twitter @TeddyGusnaidi, Kamis, 29 April 2021.
Dalam kesempatan yang sama, Teddy juga mengatakan jika Fadli Zon harus bersiap-siap untuk diperiksa oleh polisi, terkait akan dilakukannya pengembangan terhadap kasus Munarman.
“@fadlizon cs siap-siap untuk diperiksa. Kalau tidak mau ya diciduk,” ujar Teddy Gusnaidi.
Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel berjudul "Polisi Klaim Punya Bukti Video Munarman Terlibat Terorisme, Teddy Gusnaidi: Fadli Zon Cs Siap-siap Diperiksa", cuitan Teddy ini menanggapi cuitan Fadli Zon sebelumnya yang tak percaya Munarman terlibat tindak terorisme.
Baca Juga: Akan Ajarkan Agama pada Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Gus Miftah: Banyak Cerita Kebahagiaan
“Kalau Fadli Zon and the gank gak percaya dugaan munarman teroris, itu hak mereka. Karena hak aparat juga untuk gak percaya omongan Fadli Zon and the gank,” ujar Teddy Gusnaidi.
Lanjutnya, Teddy Gusnaidi mengatakan bahwa aparat berhak menciduk siapa saja yang terbukti terlibat terorisme termasuk Fadli Zon.
“Bahkan aparat berhak menciduk mereka. Jika Munarman terbukti dan ditemukan ada keterlibatan @fadlizon cs membantu Munarman,” kata Teddy Gusnaidi.
Baca Juga: Sempat Jadi Awak KRI Nanggala-402, Asrena KSAL Duga Penyebab Kapal Selam Tenggelam Karena Hal Ini
Sebelumnya, Politisi Partai Gerindra Fadli Zon mengaku tak percaya Eks Jubir Bicara FPI Munarman terlibat terorisme.
Fadli Zon mengaku mengenal baik sosok Munarman. Hal tersebut disampaikan Fadli Zon pasca penangkapan Munarman oleh Tim Densus 88.
Munarman ditangkap di kediamannya atas dugaan terlibat sejumlah tindak terorisme pada Selasa, 27 April 2021.
Baca Juga: Tabung Oksigen Ibunya Diambil Aparat, Seorang Pria di India Sampai Berlutut Memohon pada Polisi
“Saya mengenal baik Munarman dan saya tidak percaya dengan tuduhan teroris ini,” kata Fadli Zon dikutip dari Twitter @fadlizon pada Rabu, 28 April 2021.
Fadli Zon menyebutkan bahwa penangkapan tersebut sungguh mengada-ngada dan kuren kerjaan.
“Sungguh mengada-ngada, kurang kerjaan,” tutur Fadli Zon.*** (Rulfhi Alimudin/PR Bekasi)
