Baca Juga: Sebelum Covid-19 Menyebar, 3 Peneliti Lab Wuhan Sempat Cari Perawatan di Rumah Sakit
Arief meminta Ganjar untuk mundur teratur dan berbesar hati untuk pasangan Prabowo Puan.
"Prabowo-Puan harga mati di Pilpres 2024. Jadi mas @ganjarpranowo mesti besar hati," tulis Arief Poyuono, dikutip dari akun Twitter-nya @bumnbersatu.
Bahkan Arief sampai menyinggung kehancuran, jika Ganjar terpilih jadi presiden.
"Jika kehendak yang maha kuasa memang memilih mas Ganjar sebagai Presiden RI ke 8 semua tidak ada yang bisa menghalangi. Semua akan hancur masuk jurang dan laut. Fokus kerja saja. Bantu rakyat,” katanya.
Dalam cuitannya yang lain, Arief juga membandingkan sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ganjar.
"Beda hokinya @jokowi dengan @ganjarpranowo, jadi beda juga nasibnya mas GP nanti di Pilpres 2024," tulis Arief Puyuono.
"Saat JKW gantikan SBY, memang saat itu rakyat ingin yang beda dari SBY. Nah, chemistry-nya GP dan JKW sama persis. Kita liat nanti apa rakyat masih ingin model sosok JKW lagi," tuturnya.*** (Dila Nashaer/Pikiran Rakyat)