Network
PR SOLORAYA - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Paryono, S.H., M.H. mengadakan malam tirakatan untuk memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni.
Malam tirakatan diselenggarakan di Kedai Willys Bejen, Karanganyar pada 31 Mei 2021.
Acara tersebut menerapkan protokol kesehatan dengan sangat ketat untuk menghindari penyebaran Covid-19.
Baca Juga: China Tuduh Australia dan Selandia Baru Campuri Urusan Xinjiang dan Laut China Selatan
Tampak seluruh peserta memakai masker dan menjaga jarak selama acara berlangsung.
Malam tirakatan yang dihadiri oleh beberapa tokoh masyarakat dan generasi millenial ini, dikemas dengan seri diskusi.
Para peserta mendapatkan kesempatan untuk mengutarakan gagasan dan pendapat dalam acara tersebut yang bertajuk 'Pancasila dalam Tindakan, Bersatu untuk Indonesia Tangguh'.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Dikabarkan Segera Jadi Pelatih Baru Real Madrid
Kegiatan malam tirakatan yang dimulai pukul 19.45 WIB, dibersamai oleh beberapa tokoh sebagai narasumber.
Sri Desto Untung Rahardjo, S.Sos., M.Si. (Tokoh Senior/Mantan Birokrat), Joko Siwiyono (Akademisi), Hj. Endang Muryani,S.Sos ,M.M. (Politisi), Bramantyo (Perwakilan Media Pers) dan Disa Ageng Alifven (Perwakilan Generasi Millenial).
Anggota DPR RI Komisi 8 ini mengingatkan kepada seluruh peserta, bahwa sangat penting untuk menumbuhkan dan menggelorakan spirit yang terkandung di dalam Pancasila.
Baca Juga: Ikuti Jejak RM BTS dan Jimin BTS, IU Juga Dikabarkan Beli Apartemen Baru dan Mewah
Terutama generasi millenial yang merupakan generasi penerus bangsa menjadi sorotan Paryono di malam tirakatan.
"Jangan sekali-kali melupakan sejarah, ketetapan lahirnya Pancasila adalah sudah final yaitu 1 Juni 1945," Ucap Paryono.
Puncak acara yang diselenggarakan Anggota DPR RI asal Karanganyar ini ditutup dengan pemotongan tumpeng yang diberikan kepada Disa Ageng Alifven, perwakilan generasi millenial yang hadir di acara tersebut.
Baca Juga: Simon Cowell Dikabarkan Batal Jadi Juri The X Factor Israel, Imbas Konflik Palestina?
Hingga acara selesai kader partai berlambang banteng ini dengan semangat agar generasi millenial memahami dan menjaga Pancasila.
"Pancasila merupakan ideologi final yang tidak dapat diubah-ubah dengan ideologi apa pun dan kapan pun," Pesan Paryono di depan para peserta.***
